Layanan 4G-LTE Jangkau 97% Populasi Indonesia

- Editor

Rabu, 20 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi.(net)

Ilustrasi.(net)

JAKARTA,bipol.co – Kementerian Komunikasi dan Informatika telah menyelesaikan pembangunan Palapa Ring Paket Barat dan Tengah, dan dalam waktu dekat Palapa Ring Paket Timur juga akan diselesaikan dan dikomersialisasikan oleh pemerintah.

Saat ini 97 persen populasi Indonesia sudah bisa mengakses layanan 4G LTE. Dengan selesainya pembangunan Palapa Ring diharapkan dapat mempercepat konektivitas broadband di seluruh Indonesia, khususnya di daerah terdepan terluar dan terpencil yang selama ini belum menikmati layanan broadband, kata Wakil Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) , Merza Fachys, dalam siaran pers di
Jakarta, Rabu (20/02/2019).

Palapa Ring adalah suatu proyek pembangunan jaringan serat optik nasional yang akan menjangkau propinsi dan seluruh kabupaten/kota di seluruh Indonesia, dengan total panjang kabel laut mencapai 35.280 kilometer, dan kabel di daratan adalah sejauh 21.807 kilometer.

Merza menjelaskan operator enggan membangun jaringan di daerah 3T dikarenakan mahalnya pembangunan tulang punggung fiber optik. Padahal backbone fiber optic adalah syarat mutlak untuk mendukung layanan broadband 4G LTE.

Dengan selesainya Palapa Ring Pekat Barat dan Tengah, yang nanti disusul dengan Paket Timur, tentu akan membantu operator telekomunikasi untuk membangun di daerah-daetah yang selama ini engan digarap oleh operator. Kami operator yang tergabung dalam ATSI dapat dengan mudah dan cepat melakukan pembangunan di daerah yang selama ini belum terjangkau broadband, ujar Merza.

Ia mencontohkan Smartfren yang selama ini belum menjangkau daerah Natuna karena mahalnya membangun infrastruktur backbone. Kini dengan adanya Palapa Ring, bulan Maret 2019 Smartfren akan komersialisasi di sana. Dengan adanya Palapa Ring investasi operator untuk membangun backbone yang selama ini mahal dalam memakan waktu sangat lama, bisa kami dapatkan solusinya, ujarnya.

Saat ini Smartfren sudah menggelar layanan broadband di lebih dari 200 kota kabupaten di Indonesia. Telkomsel sudah mencapai 514 kabupaten kota atau setara dengan 97 persen dari total populasi. Sementara XL Axiata telah melayani 400 Kota kabupaten dengan internet kecepatan tingginya.[ant]

Berita Terkait

Dunia Pers Berduka, Tokoh Jurnalis Wina Armada Tutup Usia
Orang Dekat Gubernur Sumut Ditetapkan KPK Jadi Tersangka, Bobby “Terseret” di Dua Kasus
Tom Lembong Tegaskan Kebijakan Impor Gula itu Atas Perintah Jokowi
Kapolri Listyo Sigit Akhirnya Buka Suara Soal Polemik Ijazah Jokowi yang Diduga Palsu
Puan Maharani dan Sumi Dasco Akui Belum Terima Surat Pemakzulan Gibran
Soal Dugaan Ijazah Jokowi Dibuat di Pasar Pramuka, dr Tipa: Apakah Menghina atau Merendahkan?
KDM: Pembangunan Harus Sejalan dengan Pemulihan Lingkungan
Rieke Usulkan 4 Rekomendasi pada Presiden Soal Polemik Empat Pulau Milik Aceh

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 20:17 WIB

Dunia Pers Berduka, Tokoh Jurnalis Wina Armada Tutup Usia

Rabu, 2 Juli 2025 - 08:56 WIB

Orang Dekat Gubernur Sumut Ditetapkan KPK Jadi Tersangka, Bobby “Terseret” di Dua Kasus

Rabu, 2 Juli 2025 - 07:54 WIB

Tom Lembong Tegaskan Kebijakan Impor Gula itu Atas Perintah Jokowi

Jumat, 27 Juni 2025 - 10:16 WIB

Kapolri Listyo Sigit Akhirnya Buka Suara Soal Polemik Ijazah Jokowi yang Diduga Palsu

Rabu, 25 Juni 2025 - 10:42 WIB

Puan Maharani dan Sumi Dasco Akui Belum Terima Surat Pemakzulan Gibran

Berita Terbaru