Berdamailah Bonek – Aremania !

- Editor

Sabtu, 2 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA.bipol.co – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan siap menjadi mediator suporter Persebaya (Bonek Mania) dan Arema FC Malang (Aremania) demi terciptanya kedamaian dan kemajuan olahraga, utamanya sepak bola di daerah setempat.

“Saya siap menjadi mediatornya dan semua bersinergi, sebab dengan kerja sama akan menjadikan prestasi sepak bola, khususnya di Jatim menjadi semakin hebat,” ujarnya ditemui usai menerima secara resmi Pemain AFF U 22 asal Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (1/3/2019) malam.

Ia mencontohkan duet antara pemain Persebaya Rachmat Irianto dan Arema FC Hanif Sjahbandi yang sama-sama mengantarkan timnas Indonesia U-22 juara Piala AFF U-22 tahun 2019. Timnas U-22 meraih gelar juara Piala AFF U-22 setelah menundukkan tim Thailand 2-1 pada laga final di Stadion Nasional, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (26/2) malam.

Dua gol dari Sani Rizki Fauzi dan Osvaldo Ardiles Haay mengantar Indonesia mengubur keunggulan yang sempat dimiliki Thailand melalui Saringkan Promsupa. Menurut Khofifah, kekompakan antara Surabaya (Persebaya) dan Malang (Arema FC) di dalam lapangan harus menular di luar lapangan sehingga dukungan kepada para atlet lebih maksimal.

“Semoga para pendukung bersinergi, lalu tumbuh kekuatan yang maksimal untuk mendukung para pemain sehingga mampu tampil sebagai juara,” ucapnya. Hubungan Bonek dan Aremania sampai saat ini dikenal kurang harmonis, bahkan setiap pertandingan yang mempertemukan keduanya tidak diizinkan suporter tamu berkunjung dengan alasan keamanan. Berbagai upaya telah dilakukan, seperti beberapa kali mediasi antarpimpinan suporter yang diinisiasi pemerintah dan aparat kepolisian, tapi hasilnya masih belum sesuai harapan. (dgp)

Berita Terkait

Ketua DPRD Hj Renie Apresiasi Peran 7 Kader Fatayat NU Kawal JKN, Harap Ditambah untuk 31 Kecamatan
Koarmada RI Gelar Baksos, Bakkes, dan Makan Bergizi di Pesantren Al Fatah
Cerita Umuh Muchtar Saat Dampingi Dado Pulang ke Bandung: Dia Tak Bisa Tidur Lalu Shalat Tahajud di Kereta
Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terkait

Kamis, 23 Januari 2025 - 16:05 WIB

Ketua DPRD Hj Renie Apresiasi Peran 7 Kader Fatayat NU Kawal JKN, Harap Ditambah untuk 31 Kecamatan

Minggu, 19 Januari 2025 - 10:48 WIB

Koarmada RI Gelar Baksos, Bakkes, dan Makan Bergizi di Pesantren Al Fatah

Jumat, 20 Desember 2024 - 07:05 WIB

Cerita Umuh Muchtar Saat Dampingi Dado Pulang ke Bandung: Dia Tak Bisa Tidur Lalu Shalat Tahajud di Kereta

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Berita Terbaru