Chelsea Meminta, FIFA Menolak

- Editor

Sabtu, 9 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

INGGRIS,bipol.co –  Chelsea merasa “heran” permintaan mereka untuk membekukan larangan transfer pemain selama satu tahun yang dijatuhkan FIFA telah ditolak, sementara permintaan serupa di masa lalu untuk penangguhan sanksi bisa dipenuhi. FIFA  mengkonfirmasi bahwa pihak Liga Inggris telah mengajukan banding terhadap pelarangan tersebut, yang diberlakukan setelah menilai Chelsea melanggar peraturan tentang pemain asing di bawah usia 18 tahun.

“Kami dapat mengkonfirmasi bahwa Ketua Komite Banding FIFA menolak aplikasi untuk tindakan sementara yang diajukan Chelsea FC sehubungan dengan keputusan Komite Disiplin FIFA,” kata juru bicara FIFA pada Jumat waktu setempat atau Sabtu (9/3/2019). Chelsea mengatakan, mereka telah memberi tahu FIFA tentang niatan mengajukan banding terhadap keputusan dan sanksi FIFA.

“Sebagai masalah keadilan prosedur dan persamaan perlakuan, dan hukum Swiss, menjadi hak klub untuk diberikan proses banding sebelum sanksi yang tidak dapat diperbaiki lagi mulai berlaku,” kata Chelsea dalam sebuah pernyataan di situs web mereka. Dalam semua kasus sebelumnya, di mana larangan registrasi diberlakukan FIFA, keputusan juga telah dibuat untuk menunda sanksi sampai proses banding selesai.

“Dalam hal ini, Chelsea menganggap diperlakukan tidak konsisten dibandingkan dengan klub-klub Eropa lainnya.” Chelsea kemungkinan masih membawa kasus mereka ke Pengadilan Arbitrase Olahraga, seperti yang dilakukan klub lain di masa lalu. FIFA melarang Chelsea –yang membantah telah melakukan kesalahan– untuk meregistrasi pemain baru pada musim mendatang dan di bursa transfer Januari tahun 2020. (ant)

 

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB