Dishub Menolak Asumsi Liar Beri Kewajiban ASN Gunakan Grab

- Editor

Selasa, 12 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kadishub Kota Bandung, Didi Ruswandi.

Kadishub Kota Bandung, Didi Ruswandi.

BANDUNG,bipol.co – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, Didi Ruswandi menyebut sistem angkutan mobil bersama (Carpooling) tidak akan melanggar prinsip persaingan usaha. Pasalnya, sistem transportasi bersama yang pihaknya gagas dengan penyedia jasa transportasi daring Grab baru uji coba.

“Carpooling ini tidak monopoli. Sekarang kalau misal Grab memberi pengajuan uji coba terus saya memaksa-maksa aplikasi lain dan dia nggak mau, masa saya paksa,” kata Didi di Taman Sejarah, Kota Bandung, Selasa (12/03/2019).

Ditegaskan Didi, Carpooling sendiri merupakan program yang digagas Dishub untuk mengurai kemacetan di Kota Bandung. Dirinya menampik asumsi liar yang berkembang di masyarakat mengenai Carpooling yang dinilai memberi kewajiban ASN menggunakan Grab.

“Bukan Grab-nya, justru untuk mendapatkan umpan balik. Ada Aplikasi lain atau offline melakukan Carpooling boleh. Siapapun boleh karena tujuannya bagaimana mengurangi penggunaan kendaraan pribadi supaya efisien,” ucapnya.

Didi menyatakan, sistem Carpooling yang dikerjasamakan dengan Grab bukan atas permintaan Dishub Kota Bandung. Justru, Grab adalah pihak yang pertama kali menawarkan kesiapan untuk berpartisipasi dalam program Carpooling yang digagas pihaknya.

“Kemarin Gojek udah mulai juga tertarik. Sekarang kalau angkot mau Carpooling ya positif juga, karena segmentasi masyarakat sangat beragam. Kami positif kalau banyak pihak yang terlibat dalam pelayanan Carpooling,” kata dia.

Menurutnya, jika ASN ingin menggunakan kendaraan dinas dengan sistem Carpooling untuk perjalanan pergi maupun pulang kantor, pihaknya tidak akan melarang. Akan tetapi, Didi menyatakan, jika pihaknya tidak memiliki kewenangan lantaran Dishub hanya memfasilitasi sekolah.

“Boleh jadi angkot mau garap sekolah pabrik kami fasilitasi. Tetapi aspek bisnisnya kami gak bisa ikut,” pungkasnya.[Imn]

Berita Terkait

Tanggulangi Stunting, Pemkot Cimahi Salurkan Beras Fortifit untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten yang Informatif
BPBD Kota Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah aman Bencana (SMAB)
Satpol PP Kota Cimahi Sita Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal
Dikky: TPS3R Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Cekungan Bandung
252 PNS Purna Bhakti, Pj Wali Kota Bandung Ucapkan Terima Kasih Atas Dedikasi Selama Ini
HARI PANGAN SEDUNIA, DKPP Jabar Akan Diseminasi Pangan Lokal dan Kampanye Stop Boros Pangan
Pemkot Cimahi Apel Gelar Pasukan Siaga Darurat Bencana Geo-Hidrometeorologi

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 14:41 WIB

Tanggulangi Stunting, Pemkot Cimahi Salurkan Beras Fortifit untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Jumat, 15 November 2024 - 19:47 WIB

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten yang Informatif

Kamis, 14 November 2024 - 17:43 WIB

BPBD Kota Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah aman Bencana (SMAB)

Kamis, 14 November 2024 - 14:50 WIB

Satpol PP Kota Cimahi Sita Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal

Kamis, 14 November 2024 - 07:56 WIB

Dikky: TPS3R Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Cekungan Bandung

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB