Wow ! Laba Bersih WIKA Tembus Rp 2,07 Triliun

- Editor

Kamis, 21 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA.bipol.co – PT Wijaya Karya Tbk Persero (WIKA) sepanjang tahun 2018 mencetak laba bersih sebesar Rp2,07 triliun, tumbuh signifikan 52,89 persen dari tahun 2017 sebesar Rp1,36 triliun.

Saat yang bersamaan, WIKA juga mencatat penjualan (belum termasuk proyek-proyek kerja sama operasi/KSO) sebesar Rp31,16 triliun atau melonjak 19,03 persen dari sebelumnya Rp26,18 triliun.

“Kontribusi penjualan terbesar datang dari sektor infrastruktur dan gedung. Kemudian diikuti sektor berikutnya secara berturut-turut, yaitu: energi & industrial plant , industri dan properti,” kata Direktur Utama WIKA Tumiyana, dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (21/3/2019).

Peningkatan laba bersih dan penjualan didukung penerapan teknologi dan inovasi yang menghasilkan efisiensi pada beberapa proyek di antaranya penerapan teknologi BIM dan inovasi Simulasi WEB cyclone pada Proyek New Development of Oecusse Airport Project.

Net Profit Margin (NPM) di tahun 2018 melonjak sebesar 6,65 persen dibandingkan capaian tahun 2017 yang sebesar 5,18 persen. Grafik positif tersebut di atas, semakin kuat dengan dicatatkannya arus kas operasi yang positif sebesar Rp2,72 triliun.

“Perolehan ini semakin memperkuat keyakinan WIKA untuk merealisasikan target pada tahun 2019 ini,” ujar Tumiyana. Dari sisi aset, sepanjang tahun 2018 WIKA juga mencatat pertumbuhan signifikan 29,65 persen menjadi Rp59,23 triliun dibandingkan posisi aset tahun 2017 sebesar Rp45,68 triliun.

“Performa WIKA selama tahun 2018 menunjukkan bahwa kami sudah on the track menghasilkan efisiensi dan berpotensi untuk terus bertumbuh secara finansial maupun portofolio proyek. WIKA dipercaya menangani berbagai proyek strategis sehingga ruang WIKA untuk berkembang masih sangat luas,” ujar Tumiyana.

Secara rasio finansial, posisi hutang berbunga dibandingkan ekuitas perseroan (gross gearing ratio) tercatat berada di level yang rendah yaitu hanya sebesar 0,79 kali, dengan batas hutang berbunga (debt covenant) sebesar 2,5 kali, yang menunjukkan bahwa perseroan memiliki kas setara kas Rp13,97 triliun yang lebih tinggi dibandingkan dengan total hutang berbunga sebesar Rp13,59 triliun.

WIKA juga terus menambah portofolio kontrak baru di bidang infrastruktur jalan, bangunan gedung dan pelabuhan, yaitu menggarap proyek Tol Ruas Pekanbaru-Padang senilai Rp8,68 triliun, Mixed Used Building Senegal senilai Rp3,50 triliun, Terminal Kijing Rp2,49 triliun dan Terminal dan Apron Bandara Sultan Hasanuddin senilai Rp2,42 triliun. (ant)

Editor  Deden .GP

 

Berita Terkait

Dedikasi pada Keterbukaan Informasi, bank bjb Raih Penghargaan KIP 2024
bank bjb Tawarkan SBN Ritel ST013 dengan Imbal Hasil Hingga 6.50%
Dukung Pengembangan Ekonomi Daerah, bank bjb Perluas Kolaborasi dengan BP Rebana 
Mau Ekspansi Usaha, Ajukan Saja Kredit Modal Kerja Kontrak ke bank bjb
Rakor Bersama Kemendageri dan Kemenaker, Pemkab Bandung Mitigasi Deteksi Dini Isu Gejolak PHK Secara Masif
Perumda Tirta Raharja Raih Penghargaan Bergengsi Leadership Commitment dari PBB
Q3 bank bjb Catat Laba Kondsolidasi Rp1,7 Triliun
Pemerintah Komitmen Jaga Kelangsungan Industri Tekstil Dalam Negeri
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 14 November 2024 - 20:44 WIB

Dedikasi pada Keterbukaan Informasi, bank bjb Raih Penghargaan KIP 2024

Kamis, 14 November 2024 - 09:54 WIB

bank bjb Tawarkan SBN Ritel ST013 dengan Imbal Hasil Hingga 6.50%

Minggu, 10 November 2024 - 16:26 WIB

Dukung Pengembangan Ekonomi Daerah, bank bjb Perluas Kolaborasi dengan BP Rebana 

Kamis, 7 November 2024 - 21:12 WIB

Mau Ekspansi Usaha, Ajukan Saja Kredit Modal Kerja Kontrak ke bank bjb

Kamis, 31 Oktober 2024 - 17:25 WIB

Rakor Bersama Kemendageri dan Kemenaker, Pemkab Bandung Mitigasi Deteksi Dini Isu Gejolak PHK Secara Masif

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB