Bogor Punya Unggulan Wisata Baru

- Editor

Kamis, 9 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Pulo Geulis Bogor (foto ant)

Pulo Geulis Bogor (foto ant)

JAKARTA.bipol.co – Bogor punya beragam hal yang bisa ditawarkan untuk pelancong, mulai dari tempat ikonik Istana Kepresidenan dan Kebun Raya Bogor hingga desa wisata Pulo Geulis yang belum banyak diketahui publik.

Pemerintah Kota Bogor bekerja sama dengan Panorama Group dan Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) untuk mengembangkan Kampung Wisata Pulo Geulis.

“Kami melihat Pulo Geulis memiliki potensi untuk tumbuh menjadi salah satu desa wisata unggulan di Bogor ke depannya. dukungan dari pemerintah, private sector dan masyarakat itu sendiri, merupakan kunci dari kesuksesan perkembangan wisata kampung tematik ini”, ujar CEO Group of Panorama Group, Budi Tirtawisata, dalam keterangan pers, Kamis (9/5/2019).

Bima Arya selaku Walikota Bogor dan Abdillah selaku Direktur PNJ juga menyatakan dukungannya atas kerja sama ini yang bertujuan membuat sumber daya setempat dapat terbangun dengan baik.

Pulo Geulis diharap mampu untuk menjadi magnet wisata baru di daerah Bogor dan menjadi contoh bagi kawasan potensial lainnya untuk membantu pertumbuhan Pariwisata Indonesia.

Pemerintah Kota Bogor pun telah menetapkan Pulo Geulis sebagai Kampung Tematik Wisata karena keunikan-keunikan yang ada serta lokasinya yang berdekatan dengan kawasan Suryakancana yang sudah dikenal sebagai tempat kuliner kota Bogor.  Membelah aliran sungai Ciliwung, Pulo Geulis menyimpan berbagai keindahan yang menarik untuk dieksplorasi.

Bukan hanya dari pemandangan atau kesejukan udaranya, Pulo Geulis juga memperlihatkan bagaimana keberagaman budaya dan agama masyarakat, bisa tetap menyatukan mereka dalam kerukunan, rasa saling menghormati, serta semangat untuk bersama-sama membangun potensi desa yang dimiliki. Salah satunya keberadaan kelenteng tertua di Bogor – Pan Kho Bio – yang terletak di Pulo Geulis.

Pada kondisi umum, kelenteng memang merupakan rumah ibadah Umat Budha, namun Pan Kho Bio juga sering digunakan oleh Umat Muslim untuk menunaikan ibadah shalat di salah satu ruangan di dalamnya karena minimnya tempat ibadah.

Kreativitas warga juga diekspresikan lewat mural-mural yang bertebaran penuh warna di tembok-tembok pemukiman.Sebagian dari gambar-gambar ini menceritakan tentang sejarah awal terbentuknya Pulo Geulis. (ant)

Editor  Deden .GP

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB