Ema Ingatkan Proses Perpindahan RSKIA

- Editor

Rabu, 17 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ema Sumarna  (sumber foto humas)

Ema Sumarna (sumber foto humas)

BANDUNG.bipol.co –Jelang beroperasi pada November atau Desember mendatang, kini Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSKIA) Jalan Kopo tengah proses penyelesaian akhir.

Menurut Direktur RSKIA Kota Bandung, Taat Tagore, saat ini pembangunan fisik RSKIA Jalan Kopo telah selesai. Namun belum dapat beroperasi karena sejumlah alat-alat dan fasilitas yang berkaitan dengan pelayanan belum terpasang. Termasuk juga pemasangan vinyl lantai.

“Alat-alat sudah siap, tinggal dipasang. Begitupun vinyl lantai tinggal dipasang baru,” kata Taat di Balai Kota Bandung, Selasa (16/7/2019).

Taat mengungkapkan, di RSKIA Kopo akan memiliki 500 tempat tidur (TT). Dari jumlah tersebut, di antaranya untuk Obgyn 82 TT, anak (82 TT), rawat inap bedah (82 TT), rawat inap penyakit dalam (82 TT) dan Perinatologi (45 TT).

Sedangkan kamar bersalin berjumlah 30 TT dengan ruang perawatan intensif terdiri dari (Intensive Care Unit (7 TT), Pediatric Intensive Care Unit (3 TT), Cardiac Intensive Care Unit (4 TT) dan High Care Unit (8 TT).

“Untuk kamar operasi kali ini terdapat 9 ruangan dan radiologi terdiri dari x – Ray, Fluroscopy, Mammografi, CT-Scan, MRI dan USG,” jelas Taat. Menurutnya, sejumlah fasilitas canggih telah disiapkan untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna megingatkan agar RSKIA memperhatikan proses perpindahan dari gedung lama di Jalan Astana Anyar ke gedung baru di Jalan Kopo. Hal itu agar, selama proses perpindahan tidak mengganggu pelayanan terhadap pasien.

“Proses perpindahan harus sudah dihitung agar tidak ada yang komplain dari pasien,” tutur Ema. Ema menyarankan, demi lancarnya proses perpindahan ke gedung baru, RSKIA harus berkoordinasi dengan SKPD terkait. “Kerja keras, komunikasi, dan sinkronisasi dengan SKPD terkait terus dilakukan,” imbuhnya. (rls)

Editor  Deden .GP

Berita Terkait

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten yang Informatif
BPBD Kota Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah aman Bencana (SMAB)
Satpol PP Kota Cimahi Sita Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal
Dikky: TPS3R Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Cekungan Bandung
252 PNS Purna Bhakti, Pj Wali Kota Bandung Ucapkan Terima Kasih Atas Dedikasi Selama Ini
HARI PANGAN SEDUNIA, DKPP Jabar Akan Diseminasi Pangan Lokal dan Kampanye Stop Boros Pangan
Pemkot Cimahi Apel Gelar Pasukan Siaga Darurat Bencana Geo-Hidrometeorologi
Pj. Wali Kota Cimahi Minta Warga Tingkatkan Kewaspadaan
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 15 November 2024 - 19:47 WIB

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten yang Informatif

Kamis, 14 November 2024 - 17:43 WIB

BPBD Kota Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah aman Bencana (SMAB)

Kamis, 14 November 2024 - 14:50 WIB

Satpol PP Kota Cimahi Sita Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal

Kamis, 14 November 2024 - 07:56 WIB

Dikky: TPS3R Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Cekungan Bandung

Rabu, 13 November 2024 - 18:19 WIB

252 PNS Purna Bhakti, Pj Wali Kota Bandung Ucapkan Terima Kasih Atas Dedikasi Selama Ini

Berita Terbaru