NU Siap Isi Posisi Menteri Strategis Kabinet

- Editor

Minggu, 28 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor, Yaqut Cholil Qoumas.* ist.

Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor, Yaqut Cholil Qoumas.* ist.

MALANG, bipol.co – Pihak Nahdlatul Ulama (NU) menyatakan siap untuk mengisi kursi menteri yang memiliki posisi strategis pada kabinet Joko Widodo dan Ma’ruf Amin, dikarenakan banyaknya kader yang memiliki kualitas tinggi.

Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor, Yaqut Cholil Qoumas, mengatakan dalam kalangan NU, banyak anak muda dan kader berkualitas yang mampu mengisi posisi menteri strategis dengan kemampuan yang mumpuni.

“Kita berharap, besok pemerintahan Jokowi ini, akan memberikan porsi NU pada posisi strategis, jangan itu-itu saja,” kata Yaqut, usai menghadiri Konferensi Wilayah Gerakan Pemuda Ansor XIV Provinsi Jawa Timur, di Kota Malang, Minggu (28/7).

Yaqut menjelaskan, selama ini NU selalu distigmakan untuk mengisi kursi Menteri Agama, Menteri Desa, atau Menteri Tenaga Kerja. Padahal, banyak kader NU yang memiliki banyak pengalaman dan kualitas untuk mengisi kursi menteri sektor strategis.

Posisi kursi menteri sektor strategis tersebut, lanjut Yaqut, di antaranya adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

“Saya ini di Komisi VI, yang mengurusi BUMN, tapi bukan berarti saya minta menteri BUMN lho ya, ini contoh,” ujar Yaqut sembari tertawa.

Dirinya meyakini bahwa pada saat Presiden Joko Widodo menunjuk salah satu kader NU untuk mengisi kursi menteri, tidak ada satu kader NU yang akan menolak. Karena semua kader NU wajib menjalankan tugasnya dan tidak pernah menolak tugas yang diberikan.

“Jika ini tugas, Ansor akan menolak mundur. Saya yakin, NU akan mendapatkan representasi dalam kabinet, karena selama ini ikut berjuang,” kata Yaqut.

Saat ini, pihak NU sedang menggodok nama-nama kandidat yang akan diusulkan kepada Joko Widodo dan Ma’ruf Amin untuk mengisi kursi kabinet mendatang. Nama-nama tersebut, akan ditentukan untuk posisi mana saja yang sesuai dengan pengalaman kandidat.

Sementara itu, menanggapi peranan oposisi dari partai politik yang ada, menurut Yaqut hal tersebut merupakan hal lumrah. Bahkan, peran oposisi diperlukan untuk mengawasi kinerja pemerintah.

“Hidup itu perlu keseimbangan, seperti juga peran oposisi, itu diperlukan untuk mengawasi kinerja pemerintah,” tutup Yaqut. (ant)

 

Editor: Hariyawan

 

Berita Terkait

KPU Jabar dan Kabupaten Bandung Touring Demokrasi Road to 27 November 2024
Kadin Kab.Bandung Barat Selenggarakan Dialog Terbuka Calon Bupati-Wakil Bupati
Bakesbangpol Kabupaten Bandung Ajak Ormas dan LSM Sukseskan Pilkada Damai, Masyarakat Tidak Golput
KPU Kabupaten Bandung Lakukan Bimtek Terhadap 314 Anggota PPK
Gun Gun Gunawan Minta Masyarakat Jangan Ragu untuk Melaporkan bila Terjadi Pelanggaran Pilkada
Melalui PAW, Agus Setiawan Resmi jadi Anggota DPRD Kabupaten Bandung Gantikan Gun Gun Gunawan
Legislator NasDem Imam Soetanto Harap Paslon Terpilih Perhatikan Generasi Muda untuk Berkarya
Atas Perintah Ketum, Agus Yasmin Tegaskan Kader NasDem Harus Menangkan Ilham Habibi dan Kang DS

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 08:28 WIB

KPU Jabar dan Kabupaten Bandung Touring Demokrasi Road to 27 November 2024

Kamis, 14 November 2024 - 13:41 WIB

Kadin Kab.Bandung Barat Selenggarakan Dialog Terbuka Calon Bupati-Wakil Bupati

Rabu, 13 November 2024 - 19:57 WIB

Bakesbangpol Kabupaten Bandung Ajak Ormas dan LSM Sukseskan Pilkada Damai, Masyarakat Tidak Golput

Selasa, 12 November 2024 - 20:23 WIB

KPU Kabupaten Bandung Lakukan Bimtek Terhadap 314 Anggota PPK

Senin, 11 November 2024 - 14:04 WIB

Gun Gun Gunawan Minta Masyarakat Jangan Ragu untuk Melaporkan bila Terjadi Pelanggaran Pilkada

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB