Masuk Bursa Calon Ketum PAN, Bima Arya: Saya Pelajari Kondisi Internal

- Editor

Jumat, 15 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOGOR, bipol.co – Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Bima Arya Sugiarto, menyatakan masih akan mempelajari kondisi internal PAN dalam menghadapi Kongres tahun 2020.

“Saya akan mempelajari dulu secara cermat bagaimana kondisi di internal partai. Saya belum menyatakan maju atau tidak,” kata Bima Arya Sugiarto di Balai Kota Bogor, Jumat.

Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan hal itu menjawab pertanyaan wartawan, terkait namanya yang disebut-sebut masuk dalam bursa kandidat calon ketua umum PAN periode 2020-2025.

Ada empat nama yang disebut-sebut masuk dalam bursa kandidat calon ketua umum PAN, yakni Mantan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, Mantan Ketua Fraksi PAN DPR RI Mulfachri Harahap, serta putra sulung pendiri PAN Amien Rais yakni Hanafi Rais.

Menurut Bima Arya, maju sebagai calon ketua umum partai adalah pilihan yang tidak mudah, konsekuensinya juga berat. “Kalau nantinya saya memutuskan untuk maju, maka harus terus maju, tidak ada istilah mundur lagi,” katanya.

Karena itu, katanya, dirinya akan mempelajari lebih cermat kondisi di internal PAN.

“Saya juga masih memiliki tanggung jawab sebagai wali kota Bogor sampai 2023,” katanya.

Doktor ilmu politik lulusan universitas di Australia ini menegaskan, dirinya masih berpikir lagi untuk maju sebagai calon ketua umum PAN, karena sebagai wali kota Bogor masih harus melaksanakan semua janji kampanye dan program kerja.

“Saat ini saya masih berpikir untuk menyelesaikan tanggung jawab saya sebagai wali kota Bogor. Namun, sebagai kader jika mendapat amanah, saya siap saja,” katanya.

Sebelumnya, Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan, mengatakan, PAN akan menggelar kongres untuk memilih ketua umum baru, pada 2020, sampai saat ini sudah ada empat nama kandidat calon ketua umum.

Menurut Zulkifli, munculnya nama-nama kandidat ketua umum ini dinilai menjadi angin segar bagi PAN.

“Adanya empat kandidat ini merupakan langkah bagus untuk membangun demokrasi di internal partai,” katanya.* ant

Editor: Hariyawan

Berita Terkait

Dadang Suryana Nilai Bupati Selesaikan Program 100 Hari Kerja dengan Baik
FPP TNI Surati MPR DPR Minta Pemakzulan Gibran Rakabuming Raka, Ini Isi Suratnya…
Bersama Partai Buruh Ribuan Massa Akan Turun ke Jalan Kepung Istana dan Gedung DPR RI
Menjaring Figur Pimpinan, Rommy dan Rusli Effendi Bersitegang
Prabowo Minta Soal 2 Periode Simpan di Hati: Berhenti Dulu Bicara Pilpres 2029
Jokowi Calon Kuat PSI? Pengamat IPO: Hasrat Kekuasaannya Masih Cukup Kuat, Namun…
Tak Punya Legal Standing, MK Tolak Pembatasan Jabatan Ketum Parpol
Hj Renie Rahayu Apresiasi Pemkab Bandung Perkuat Strategi Perlindungan Lingkungan

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 11:28 WIB

Dadang Suryana Nilai Bupati Selesaikan Program 100 Hari Kerja dengan Baik

Rabu, 4 Juni 2025 - 20:48 WIB

FPP TNI Surati MPR DPR Minta Pemakzulan Gibran Rakabuming Raka, Ini Isi Suratnya…

Senin, 2 Juni 2025 - 21:08 WIB

Bersama Partai Buruh Ribuan Massa Akan Turun ke Jalan Kepung Istana dan Gedung DPR RI

Jumat, 30 Mei 2025 - 19:33 WIB

Menjaring Figur Pimpinan, Rommy dan Rusli Effendi Bersitegang

Selasa, 20 Mei 2025 - 11:01 WIB

Prabowo Minta Soal 2 Periode Simpan di Hati: Berhenti Dulu Bicara Pilpres 2029

Berita Terbaru