BANDUNG.bipol.co – Babakan Irigasi yang terletak di jalan Pagarsih Kota Bandung, pada Sabtu pagi (21/12) hingga sore hari mendadak meriah. Masuk akal lantaran pada saat itu dua petinggi Kota Bandung, Mang Oded dan Kang Yana, Walikota dan Wakil Walikota meresmikan Cafe Walungan yang baru ada dan satu-satunya di Kota Bandung.
Sungai Babakan Irigasi yang semula dangkal dan kotor kini berubah wujud menjadi bersih dan indah sehingga bisa dipakai untuk fasilitas publik sebagai Cafe Walungan.
Di siang yang cerah itu tak hanya anak-anak yang terjun ke anak sungai Citepus tapi mang oded dan kang Yana pun serta pejabat lainnya ikut main air.
Saluran Babakan Irigasi, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astanaanayar, lokasinya membelah permukiman cukup padat dan tepat berada di samping Pasar Ulekan.
Cafe Walungan dibangun Dinas Pekerjaan Umum (DPU) dan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman Pertanahan dan Pertamanan (DPKP3).
Cafe Walungan dibuat dengan dasar batuan, kemudian ditempatkan tiga set kursi dengan air sebatas mata kaki orang dewasa. Oded berharap, keberadaan Cafe Walungan bisa bertambah tidak hanya di Babakan Irigasi.
“Anak sungai di Kota Bandung ada 42, jika semua bisa dinikmati jadi tempat wisata jelas kebahagian warga bertambah,” ujar Oded.
Walungan Cafe ini bukan hanya aspek keamanan banjir, juga kenyamanan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat terutama kebahagiaan.
Oded minta Camat Astanaanyar Syukur Sabar untuk memelihara Cafe Walungan bersama masyarakat.
“Saya titip Cafe Walungan agar tetap terpelihara, jika saya datang lagi tidak terpelihara, banyak sampah maka camat harus bertanggung jawab dan saya jewer camatnya,” ujar Oded sambil melirik camat yang ada di sampingnya.
Aliran air yang jernih di sungai babakan irigasi ini merupakan hasil penyaringan menggunakan Biocord.
Yakni sebuah teknologi instalasi yang didatangkan dari Jepang untuk mengubah air sungai kotor dan berbau menjadi bersih.
Instalasi Biocord dipasang di bagian hulu sepanjang 15 meter. Babakan Irigasi yang ditata baru panjangnya sekitar 60 meter 40 meter untuk Walungan Cafe dan sisanya untuk instalasi Biocord
Pembangunan Cafe Walungan dari APBD 2019, untuk Biocord Rp 196 juta, kafenya menghabiskan biaya Rp 194 juta dan tamannya dari DPKP3 dengan biaya Rp 16 juta. (***)
Editor Deden .GP