Vinales Jelaskan Kerusakan Rem yang Dialami di GP Styria

- Editor

Senin, 24 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Maverick Vinales menjatuhkan diri  Grand Prix Styria, Red Bull Ring, Austria, Minggu (23/8/2020). (net)

Maverick Vinales menjatuhkan diri Grand Prix Styria, Red Bull Ring, Austria, Minggu (23/8/2020). (net)

JAKARTA.bipol.co – Maverick Vinales menjelaskan bahwa masalah rem telah memaksanya menjatuhkan diri dari motor Yamaha M1 ketika melaju di atas kecepatan 200kpj di Grand Prix Styria, Minggu (23/8).

Setelah menggelincirkan dirinya di trek, pebalap tim Monster Energy Yamaha itu mampu berdiri kembali, menyaksikan motornya meluncur kencang menabrak pagar pembatas di Tikungan 1 dan terbakar seketika insiden di lap ke-16 itu menyebabkan bendera merah dikibarkan dan balapan harus start ulang.
 
“Aku kehilangan remku mulai dari lap ke-4 dan seterusnya,” kata Vinales seperti dikutip laman resmi tim.

“Aku mencoba yang terbaik. Aku mencoba menyalip Dovizioso, dan aku melakukan itu, tapi dia dengan cepat di lintasan lurus menyalipku lagi. Tiga balapan terakhir ini sangat berat dan kami bisa saja mendapatkan hasil yang sangat baik, tapi karena kesalahan kami, kami tidak berada di depan.

“Tentunya kecelakaan hari ini luar biasa. Aku tidak pernah merasakan hal ini sebelumnya, di mana aku benar-benar kehilangan rem dan harus meloncat.

“Aku paham bagaimana itu terjadi, remnya terlalu panas, tapi pastinya itu bukan masalah umum. Beruntung, aku baik-baik saja. Ini yang paling penting,” kata Vinales.

Yamaha sangat kewalahan menaklukkan Red Bull Ring yang hari itu menjadi medan pertempuran KTM, Ducati dan Suzuki.

Valentino Rossi menjadi pebalap Yamaha terdepan hari itu dengan finis P9 sedangkan pemuncak klasemen Fabio Quartararo terlempar ke P13 berserta Franco Morbidelli di P15.

Yamaha sedang menginvestigasi masalah rem di motor Vinales itu sembari mempersiapkan diri untuk tiga seri beruntun yang digelar di Misano dan Catalunya pada September. (net)

Editor Deden .GP

Berita Terkait

Si Cakep Sumedang Masuk 3 Besar KIJB 2024
Bandung Menanam Jilid 6: Gaungkan Konservasi Berkelanjutan di Lahan Kritis
Presiden Prabowo Terima Surat Kepercayaan dari Tujuh Duta Besar Negara Sahabat di Istana Merdeka
Megawati Soekarnoputri Dipastikan Tidak Hadiri Pelantikan Prabowo
Masyarakat Memadati Alun-Alun Garut, Turut Saksikan Peringatan HUT ke-79 TNI
Selain Diskusi Diaspora, Peserta Aksi Global Climate Strike Juga Diintimidasi Sekolompok Orang
Bupati Bandung Mengaku Sempat Rasakan 30 Kali Gempa Susulan di Kertasari
Bey Machmudin: PARITRANA AWARD 2024, Pendorong Tingkatkan Kepesertaan Program Jamsostek di Jabar
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 17:20 WIB

Si Cakep Sumedang Masuk 3 Besar KIJB 2024

Jumat, 15 November 2024 - 15:55 WIB

Bandung Menanam Jilid 6: Gaungkan Konservasi Berkelanjutan di Lahan Kritis

Selasa, 5 November 2024 - 08:01 WIB

Presiden Prabowo Terima Surat Kepercayaan dari Tujuh Duta Besar Negara Sahabat di Istana Merdeka

Minggu, 20 Oktober 2024 - 10:38 WIB

Megawati Soekarnoputri Dipastikan Tidak Hadiri Pelantikan Prabowo

Minggu, 6 Oktober 2024 - 13:41 WIB

Masyarakat Memadati Alun-Alun Garut, Turut Saksikan Peringatan HUT ke-79 TNI

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB