BANDUNG,bipol.co – Rencana awal itu akhirnya terbentuk. Ya, Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat dan Binaraga (PABBSI) Jabar resmi membubarkan. Efek dari pembubaran diri itu, tiga cabang olahraga yang berada di bawahnya pun membentuk kepengurusan masing-masing. Ketiga cabang olahraga tersebut yakni angkat besi, angkat berat dan binaraga.
Itu tersirat dari hasil dari pelaksanaan Musyawarah Provinsi Luar Biasa (Musprovlub) PABBSI Jabar 2020 di Atlantic City Hotel, Jalan Pasirkaliki Kota Bandung, Jabar, Sabtu (26/9/2020). Dan Ketua Umum Pengprov PABBSI Jabar Sugito cuma bertahta 0 bulan saja. Dengan demikian Sugito tidak lagi menjadi ketua induk organisasi tiga cabang olahraga tersebut.
Nama untuk kepengurusan tiga cabang olahraga yang sebelumnya dibawah naungan PABBSI pun sudah ditetapkan. Yakni angkat besi dengan nama Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI), angkat berat bernama Perkumpulan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PABERSI), dan binaraga akan diberi nama Perkumpulan Binaraga dan Fitnes Indonesia (PBFI).
Usai Musprovlub Sugito mengatakan, pembubaran organisasi PABBSI merupakan hasil dari pelaksanaan musyawarah nasional (Munas) PB PABBSI yang digelar di Jakarta, 16-17 Desember 2019 lalu. Munas tersebut mengamanatkan agar semua kepengurusan provinsi PABBSI di Indonesia dibubarkan dan setiap cabang olahraga yang sebelumnya tergabung membentuk kepengurusan masing-masing per 1 November 2020.
“Kalau tiga cabang olahraga itu masih digabung di PABBSI, ini akan berdampak pada dijegalnya tim angkat besi Indonesia untuk bisa berpartisipasi di kejuaraan tingkat internasional. Karena di tingkat dunia, ketiga cabang olahraga yang sebelumnya tergabung dalam PABBSI memiliki organisasi masing-masing,” ujarnya.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya pun sudah berkoordinasi dengan KONI Jabar terkait pemisahan tiga cabang olahraga dibawah PABBSI tersebut. KONI Jabar pun meminta hal tersebut segera dilakukan agar bisa dilegalisasi.
“Kami menjalankan amanat munas dan arahan KONI Jabar melalui musprovlub ini, berbeda dengan provinsi lain yang langsung melakukan penunjukkan untuk ketua di masing-masing cabang olahraga tersebut. Kita tidak seperti itu karena ingin terbuka dan semua pengcab mengetahui,” kata Sugito.
Pelaksanaan musprovlub sendiri, lanjut Sugito, diikuti 23 kepengurusan PABBSI kota/kabupaten di Jabar. Empat kota/kabupaten yang tidak hadir yakni Kabupaten Subang, Kota Cirebon, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Ciamis.
Dijesempatan yang sama, pimpinan Sidang Musprovlub PABBSI Jabar 2020 Edy Kusmawan mengatakan, formatur untuk kepengurusan tiga cabang olahraga tersebut sudah ditunjuk peserta sidang. Formatur memiliki hak prerogatif untuk menunjuk Ketua dan jajaran kepengurusan di masing-masing cabang olahraganya.
“Untuk ketua formatur angkat besi oleh Sodikin, angkat berat oleh Usdi Permana, dan Binaraga oleh Beni Cipta Wijaya. Mereka diberi waktu untuk menyusun kepengurusan di masing-masing cabang olahraga dalam tujuh hari sejak dari pelaksanaan musprovlub ini,” ujar Edy.
Editor Deden .GP