PURWAKARTA.BIPOL.CO – Melalui program Gempungan di Buruan Urang Lembur dan Bale Sauyunan, jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta secara serius mengatasi berbagai permasalahan yang ada di masyarakat.
Dalam program tersebut belasan perangkat daerah, instansi dan lembaga yang membawa puluhan layanan publik, diterjunkan langsung ke desa-desa, bahkan hingga ke pelosok.
“Program ini rutin dilaksanakan setiap hari Rabu ini merupakan bentuk ikhtiar pemerintah dalam mengatasi berbagai permasalahan yang ada di masyarakat. Sejak status pandemi melandai, ini gempungan yang ke empat,” kata Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika disela agenda Gempungan di Desa Cigelam, Kecamatan Babakan Cikao, Rabu (8/6).
Menurutnya, pada agenda Gempungan kali ini, ia dan jajarannya memboyong sekitar 17 Perangkat Daerah, Instansi dan Lembaga yang memberikan sekitar 40 layanan publik. Semuanya gratis, kecuali untuk warga yang hendak membayar pajak.
“Alhamdulillah, warga sangat antusias. Program ini merupakan kolaborasi seluruh stakeholder dalam memberikan kemudahan pelayanan bagi masyarakat dengan berbagai macam pelayanan, dimana terdapat kurang lebih 40 pelayanan diantaranya pelayanan kesehatan, pelayanan kartu kuning, pelayanan pembuatan kartu pencari kerja, pelayanan izin mendirikan bangunan, pelayanan informasi dan bimbingan dunia UMKM, pelayanan pencatatan sipil, pelayanan pembuatan KTP, KK, akta kelahiran dan akta kematian, pelayanan pajak kendaraan, bumi dan bangunan, pelayanan KB, pelayanan BPJS kesehatan, pelayanan gas LPG murah, dan pelayanan lainnya,” kata Ambu Anne.
Ia menambahkan, ada juga dari Dinas Peternakan yang membawa program
Inseminasi Buatan (IB) untuk hewan peternakan milik warga Cigelam. Program ini adalah bagian dari upaya untuk meningkatkan produktivitas hewan ternak seperti kambing, domba, sapi dan kerbau.
“Mudah-mudahan denga IB kita bisa mencapai target tahun ini sekitar 2.000 kelahiran IB hewan ternak yang ada di wilayah Kabupaten Purwakarta
Sementara, untuk warga wilayah Purwakarta yang belum terjangkau atau belum dilaksanakan kegiatan Gempungan, bisa mendapatkan pelayanan publik di MPP Madukara.
“Di tempat tersebut, sudah hadir seluruh pelayanan sekitar 170 pelayanan. Namun, jika ada di kegiatan Gempungan dekat dengan domisili bapak dan ibu, bisa hadir langsung ke Gempungan, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” kata Ambu Anne.
Untuk diketahui, kegiatan Gempungan tersebut juga dilanjutkan dengan kegiatan program Bale Sauyunan, yaitu penyerahan paket sembako untuk warga di Desa Cigelam dan Desa Kadumekar, Kecamatan Babakan Cikao.(lov)
