PURWAKARTA.BIPOL.CO – Pengukuhan sejumlah pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemkab Purwakarta diharapkan dapat menjadi pengembangan dan pembinaan aparatur sipil negara, serta penyegaran iklim kerja dan menghilangkan kejenuhan melalui promosi, rotasi dan roling agar terwujudnya prestasi kerja menuju Purwakarta Istimewa.
Demikian disampaikan Bupati Purwakarta pada Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Administrator dan Jabatan Pengawas dilingkungan Pemerintah Kabupaten Purwakarta di Bale Nagri, Jumat (17/6).
Ambu Anne juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) yang telah melaksanakan semua prosedur penetapan dan pelantikan pejabat administrator dan Jabatan Pengawas dilingkungan Pemerintah Kabupaten Purwakarta.
Kata Ambu Anne, seiring terkendalinya pandemi Covid-19 di Kabupaten Purwakarta, pembangunan dan pelayanan publik perlu terus ditingkatkan, salah satunya adalah dengan menjalankan kembali program Gempungan di Buruan Urang Lembur.
Program tersebut adalah salahsatu upaya Pemda Purwakarta untuk hadir ditengah-tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan secara langsung.
“Untuk memastikan berjalannya pembangunan di Kabupaten Purwakarta, saya berharap kepada pejabat administrator dan pejabat pengawas yang hari ini dikukuhkan dapat mengawal kebijakan pemerintah dalam penyusunan rencana dan pengendalian pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja daerah,” ujar Ambu Anne.
“Serta memastikan program dan kegiatan masing-masing perangkat daerah sudah tepat dan sesuai dengan visi dan misi Pembangunan Kabupaten Purwakarta, sebagaimana telah digariskan dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah atau RPJMD tahun 2018-2023,” kata Ambu Anne.
Sementara, Kepala BKPSDM Kabupaten Purwakarta melalui Kepala Bidang Pengembangan SDM, Deni Gusdian mengatakan, Pada prinsipnya pelantikan sejumlah pejabat ini adalah pengisian jabatan strategis yang sudah lama kosong, selama ini, jabatan-jabatan tersebut diisi oleh pelaksana tugas atau Plt, dan secara kewenangan juga terbatas.
“Adapun dalam pelantikan ini diikuti oleh lima ASN yang dikukuhkan sebagai pejabat administrator dan pejabat pengawas diantaranya adalah Teguh Juarsa, Tatang Supriadi, Yudi Ginanjar, Nuryati, dan Ahmad Nursalim,” demikian Deni Gusdian.(lov)
