Soal Dukungan Terhadap Anies Baswedan, Sudirman Said Respons Positif Pernyataan Waketum Bapilu PKB

- Editor

Minggu, 25 Desember 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, BIPOL.CO – Utusan Anies Baswedan di Koalisi Perubahan Sudirman Said merespons positif pernyataan yang keluar dari Wakil Ketua Umum Bapilu PKB, Jazilul Fawaid.

Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini merespons pernyataan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membuka kemungkinan bergabung dengan Partai Nasdem yang mencalonkan Anies Baswedan dalam Pilpres 2024.

Menurut Sudirman, politik akan selalu dinasmis. Komunikasi pasti akan terus terjadi untuk menjajaki kemungkinan dalam kontestasi pemilu.

“Politik akan selalu dinamis. Semua pihak akan terus berkomunikasi, untuk saling menjajaki berbagai kemungkinan,” ujar Sudirman Said dalam keterangannya, Sabtu (24/12/2022), dilansir dari Liputan6.com, .

Menurut Sudirman Said, pernyataan Jazilul Fawaid menunjukkan keterbukaan terhadap berbagai kemungkinan. Komunikasi yang terjadi merupakan situasi sehat karena sekat antar partai politik terus terbuka.

“Pernyataan Pak Jazilul Fawaid juga menunjukkan keterbukaan pada berbagai kemungkinan. Ini situasi yang sehat, karena sekat-sekat antar partai politik dan kandidat terus dibuka,” kata dia.

Menurut Sudirman Said, keinginan PKB berkoalisi dengan Nasdem di Koalisi Perubahan harus didorong. Karena ini adalah hal yang baik untuk dapat membangun jembatan komunikasi antar partai.

“Kita harus dorong agar semua pihak membangun jembatan, bukan sebaliknya membangun tembok,” katanya.

Sudirman Said menyebut apakah komunikasi nanti menghasilkan kesepahaman untuk berkoalisi dan mendukung Anies Baswedan atau tidak, dia mengatakan itu akan menjadi babak lanjutan dari komunikasi awal ini.

atau tidak, dia mengatakan itu akan menjadi babak lanjutan dari komunikasi awal ini.

Bangun Budaya Politik Kerja Sama

Menurut Sudirman Said, siapa saja yang nanti maju dalam kontestasi di Pemilu 2024, harus mampu bekerja sama. Ini demi membangun budaya politik kerja sama dan kerja sama politik.

“Soal jadi atau tidaknya bersama-sama, itu soal kedua. Karena siapa pun yang akan maju dalam kontestasi pemilu pada akhirnya harus mampu bekerjasama. Budaya politik kerjasama dan kerjasama politik harus dihidupkan terus menerus,” kata dia.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Bapilu PKB Jazilul Fawaid menyebut partainya membuka kemungkinan berkoalisi dengan Nasdem.

“Terbuka kemungkinan. Kalau PKB sama NasDem sekarang itu kan teman koalisi. Kalau koalisi di dalam pemerintahan Jokowi-Ma’ruf, Nasdem dengan PKB itu sudah lebih lama berkoalisi dibandingkan dengan Gerindra,” kata dia, Kamis (22/12/2022).(*)

Berita Terkait

KPU Jabar dan Kabupaten Bandung Touring Demokrasi Road to 27 November 2024
Kadin Kab.Bandung Barat Selenggarakan Dialog Terbuka Calon Bupati-Wakil Bupati
Bakesbangpol Kabupaten Bandung Ajak Ormas dan LSM Sukseskan Pilkada Damai, Masyarakat Tidak Golput
KPU Kabupaten Bandung Lakukan Bimtek Terhadap 314 Anggota PPK
Gun Gun Gunawan Minta Masyarakat Jangan Ragu untuk Melaporkan bila Terjadi Pelanggaran Pilkada
Melalui PAW, Agus Setiawan Resmi jadi Anggota DPRD Kabupaten Bandung Gantikan Gun Gun Gunawan
Legislator NasDem Imam Soetanto Harap Paslon Terpilih Perhatikan Generasi Muda untuk Berkarya
Atas Perintah Ketum, Agus Yasmin Tegaskan Kader NasDem Harus Menangkan Ilham Habibi dan Kang DS

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 08:28 WIB

KPU Jabar dan Kabupaten Bandung Touring Demokrasi Road to 27 November 2024

Kamis, 14 November 2024 - 13:41 WIB

Kadin Kab.Bandung Barat Selenggarakan Dialog Terbuka Calon Bupati-Wakil Bupati

Rabu, 13 November 2024 - 19:57 WIB

Bakesbangpol Kabupaten Bandung Ajak Ormas dan LSM Sukseskan Pilkada Damai, Masyarakat Tidak Golput

Selasa, 12 November 2024 - 20:23 WIB

KPU Kabupaten Bandung Lakukan Bimtek Terhadap 314 Anggota PPK

Senin, 11 November 2024 - 14:04 WIB

Gun Gun Gunawan Minta Masyarakat Jangan Ragu untuk Melaporkan bila Terjadi Pelanggaran Pilkada

Berita Terbaru