Dirawat di RSKGM Bandung, Tahun 2022 Penderita Nekrosis Pulpa Capai 9.000 Kasus

- Editor

Sabtu, 25 Februari 2023 - 10:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSKGM Kota Bandung, drg. Lucyanti Puspitasari (kanan) dalam Bandung Menjawab, Kamis 23 Februari 2023.(Foto: Humas Pemkot Bandung)

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSKGM Kota Bandung, drg. Lucyanti Puspitasari (kanan) dalam Bandung Menjawab, Kamis 23 Februari 2023.(Foto: Humas Pemkot Bandung)

BIPOL.CO, BANDUNG – Sepanjang 2022, kasus nekrosis pulpa atau kematian jaringan pada pulpa merupakan keluhan paling banyak yang diterima Rumah Sakit Khusus Gigi dan Mulut (RSKGM) Kota Bandung.

Hal ini diungkapkan Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSKGM Kota Bandung, drg. Lucyanti Puspitasari dalam Bandung Menjawab, Kamis 23 Februari 2023.

“Selama setahun ada 9.000 kasus nekrosis pulpa yang dirawat di RSKGM. Paling banyak keluhan gigi adalah nekrosis pulpa tingkat lanjut. Kalau yang ringan biasanya datang ke puskesmas atau tingkat pertama,” ujar Lucy.

Ciri-cirinya berupa lubang yang sudah besar, warna gigi berubah menjadi buram. Biasanya akan terjadi penumpukan bakteri dan kuman, akhirnya bisa terjadi pembengkakan jika tidak segera ditangani.

“Ini terjadi di semua usia. Faktornya karena masih kurang upaya pencegahan yang dilakukan di rumah masing-masing. Dari hasil survei itu ditemukan banyak kelainan gigi terjadi pada usia 5-9 tahun. Kalau sudah dewasa pada usia 45 tahun ke atas sudah karies,” paparnya.

Penanganan yang dilakukan adalah dengan membersihkan saluran akar gigi terlebih dahulu. Setelah itu baru diisi dengan obat, kemudian ditutup dengan tambal.

Jika nekrosis pulpa tak segera ditangani akan mengakibatkan phlegmon yang bahkan bisa berujung kematian dengan cepat. Sebab gusi yang bengkak akan memengaruhi rongga tenggorokan, sehingga membuat pasien sulit bernapas.

“Upayanya, kalau kondisi giginya baik, paling tidak minimal 6 bulan sekali kontrol gigi. Kalau ada keluhan harus langsung ke faskes terdekat minimal puskesmas. Kalau dirujuk ke rumah sakit, silakan ikuti saran dokter yang ada,” imbaunya.

Ia juga mengatakan, jika melihat tren, pasien yang datang ke RSKGM semakin meningkat. Didominasi oleh usia 17 tahun ke atas sebanyak 300-320 pasien.

“Biasanya hanya 270 orang. Saat di awal pandemi, pasien turun sampai setengahnya. Lalu, sekarang mulai naik lagi jadi 300-an orang,” ucapnya.

Jumlah kuota pasien disesuaikan dengan masing-masing dokter. RSKGM memiliki 45 dokter yang bertugas.

“Tergantung tingkat kesulitan yang akan dikerjakannya. Satu dokter bisa menangani 5-12 pasien. Ada yang bisa 1 jam per pasien, ada yang cuma 20 menit,” katanya.

Pendaftaran pelayanan kesehatan gigi dan mulut hanya bisa dilakukan secara daring melalui pendaftaranonline.rskgm.bandung.go.id.(*)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Museum Sejarah Kota Bandung Kembali Dibuka, Ngobrol di Museum Jilid Tiga Digelar
Dua Ulama Jabar Jebolan ‘English for Ulama’ akan Menjadi Imam dan Dakwah di Amerika Serikat
Pentas Puluhan Kesenian Kirab Pancasila Membuat Turis Lokal dan Mancanegara Senang
Hikmah Bencana TPA Leuwigajah, Ketua Karang Taruna di Kota Bandung Ini Berhasil Buat ‘Jozef’
Tujuh Karya dari Purwakarta Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda, Anne: Harus Dijaga dan Dilestarikan
West Java Festival 2023,  Puluhan Ribu Orang Tumpah Ruah di Stadion Siliwangi Bandung
Festival Literasi Digital Jabar 2023 Tekankan Empat Pilar: Sisi Gelap Dunia Digital Begitu Nyata
2.000 Penghafal Al-Qur’an Diwisuda, Ridwan Kamil: Program Sadesha Targetkan 5.312 Penghafal Per Desa

Berita Terkait

Senin, 18 September 2023 - 18:58 WIB

Hasil Panen Meningkat, Pj. Gubernur Jabar Apresiasi Kelompok Tani Mekarwangi di Cicalengka

Senin, 18 September 2023 - 11:45 WIB

Transportasi yang Nyaman dan Aman, Tahun Depan Pemkot Bandung Konversi Angkot Jadi Mikrobus

Sabtu, 16 September 2023 - 14:24 WIB

Bey Machmudin Cek Ketersediaan Stok dan Harga Pangan di Kota Bekasi

Kamis, 14 September 2023 - 08:57 WIB

72 Perjalanan per Hari, Daop 2 Siapkan Kereta Api Feeder, Dukung Konektivitas Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Rabu, 13 September 2023 - 20:51 WIB

Pameran Kriyanusa 2023 Dibuka Iriana Joko Widodo, Turut Dipamerkan Karya Unggulan Perajin Terbaik Jabar

Rabu, 13 September 2023 - 12:53 WIB

Pemkot Bandung Terus Tingkatkan Daya Saing Produk Lokal Naikan Kelas IKM

Rabu, 13 September 2023 - 08:22 WIB

Sidak, Bupati Bandung Berdialog dengan Warga: Bapenda Berusaha Optimalkan Pelayanan kepada Wajib Pajak

Minggu, 10 September 2023 - 14:48 WIB

CElebrASEAN Expo 2023 Promo Produk Entitas Ekonomi ASEAN

Berita Terbaru

Olahraga

Duh! Sejumlah Pemain Cedera Jelang Persib Lawan Bhayangkara

Jumat, 22 Sep 2023 - 16:55 WIB

REGIONAL

HJKB 213: Sejumlah Warga Ungkapkan Apresiasi dan Harapan

Jumat, 22 Sep 2023 - 14:53 WIB