KBB, bipol.co | Pemkab Bandung Barat terus berupaya maksimal untuk menekan kasus Covid-19 di wilayahnya. Terlebih saat ini terjadi kenaikan kasus positif walaupun tidak signifikan.
Berdasarkan data Dinkes Kabupaten Bandung Barat pertanggal 2 Mei 2023 menyebut, jumlah kasus terkonfirmasi aktif covid-19 mencapai 24 orang.
Hingga saat ini total konfirmasi aktif covid-19 di Kabupaten Bandung Barat mencapai 29.726 orang dan 29.389 orang dinyatakan sembuh. Sementaran itu, 313 orang dinyatakan meninggal dunia dan 24 masih terkonfirmasi positif aktif.
Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Ade Zakir mengatakan, sejauh ini kendati ada kenaikan tren positif Covid-19 di Kabupaten Bandung Barat terjadi kenaikan namun angkanya tidak terlalu signifikan.
“Berdasarkan data kemarin memang ada kenaikan tidak signifikan yaitu sebanyak 6 kasus dengan jumlah itu masih aman,” katanya saat dihubungi, Rabu (3/5/2023).
Ia menambahkan, warga yang terpapar Covid-19 di Kabupaten Bandung Barat tidak menunjukkan gejala yang serius. Oleh karena itu, keterisian rumah sakit Covid-19 di KBB cukup rendah.
“Keterisian Bed Ocuppancy Rate (BOR) di KBB di bawah 10 persen (3,8 persen),” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, Pemkab Bandung Barat terus memaksimalkan vaksinasi Covid-19 di wilayahnya. Hal tersebut dilakukan agar kekebalan masyarakat Bandung Barat dari virus Covid-19 tetap terjaga.
“Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Bandung Barat masih terus digencarkan hingga saat ini,” katanya.
Ade Zakir mengimbau, masyarakat untuk senantiasa waspada dan tetap menjalankan protokol Covid-19 dengan baik. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya pencegahan dari terpaparnya virus Corona.
“Lebih baik kita lebih waspada, lebih safety untuk mencegah dan bagi yang belum vaksin booster kedua silahkan. Dan kita juga akan imbau masyarakat untuk menggunakan masker di tempat kerumunan dan cuci tangan seperti dulu,” tandasnya.*)Bukhori
