Bey Machmudin: Sekolah Vokasi Variabel Penting Tingkatkan Kemampuan SDM

- Editor

Selasa, 9 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BIPOL.CO, KOTA BOGOR – Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin berharap Sekolah Vokasi Institut Pertanian Bogor bisa menciptakan lulusan yang berkualitas dan siap untuk bekerja di dunia industri.

Hal itu dikatakan Bey Machmudin pada acara Business Matching dan Diskusi Publik Program Penguatan Ekosistem Kemitraan untuk Pengembangan Inovasi Berbasis Potensi Daerah Provinsi Jabar dan Banten, Sekolah Vokasi Institut Pertanian Bogor di IPB Convention Center, Kota Bogor, Senin (8/7/2024).

“Sekolah vokasi itu yang penting adalah percepatan dan respons terhadap dunia industri. Pada intinya mereka yang sudah siap langsung bekerja,” ucap Bey.

Berdasarkan data BPS pada 2024, Bey mengemukakan bahwa tingkat pengangguran terbuka lulusan SMK menyentuh angka 8,2 persen, sedangkan untuk lulusan SMA sebesar 6,7 persen.

Oleh sebab itu, ia menilai sekolah vokasi menjadi variabel penting dalam meningkatkan kemampuan SDM. Hal itu harus beriringan dengan pemerintah dalam menghadirkan lapangan kerja baru.

“Tugas kita semua meningkatkan kemampuan SDM dan lapangan kerja baru sehingga investasi adalah kunci dan sekolah vokasi memiliki peran sangat penting menciptakan SDM yang berkualitas,” ungkapnya.

Namun peningkatan SDM harus pula dibarengi dengan program yang terukur dan tepat sasaran. Maka dari itu, Bey berharap ada program link and match antar sekolah vokasi dan pihak industri.

Bey juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi semua pihak.

“Dengan kolaborasi dan sinergi semua pihak, Jabar akan menjadi daerah yang sejahtera dengan didukung kreativitas dan inovasi anak muda,” ujar Bey.

Sementara itu Rektor IPB Arif Satria berkomitmen mendorong melahirkan kualitas SDM yang mumpuni dari hasil sekolah vokasi.

Tak hanya itu, IPB juga menghadirkan Science Technopark bagi lulusan sekolah vokasi untuk membuat sebuah produk.

“Insyaallah, IPB komitmen mendorong dengan menghadirkan Science Technopark, banyak karya-karya inovasi yang kita kelola dipercepat hilirisasinya,” tutur Arif.

“Jadi banyak produk inovasi yang kita percepat akselerasinya hasil dari mahasiswa,” sebutnya.

Arif meyakini kerja kolektif pemerintah daerah dan pemerintah provinsi dapat menghadirkan kebermanfaat bagi masyarakat melalui riset dan inovasi yang dilakukan oleh IPB.

“Saya yakin Pak Gubernur dan Pak Wali Kota mempunyai semangat yang sama agar riset kita bisa bermanfaat bagi masyarakat,” tutup Arif.

Berita Terkait

Pemuda Katolik Titip Harapan untuk Keuskupan TNI-Polri
Soal Kasus BPR KR, Akhiri Hailuki Tegaskan Dewan Hormati Proses Hukum dan Tidak Boleh Intervensi
Lokoper 2025: Wadah Inovasi Pelajar Kota Bandung
Pemkot Cimahi kembali Gelar Aksi Nyata Bersih Sampah Serentak
Ledakan Keras Terjadi di Masjid SMAN 72 Jakarta, Polisi Amankan Seorang Siswa Diduga Pelaku 
Politik Alat Mewujudkan Keadilan dan Kesejahteraan Masyarakat
Soroti Kualitas Layanan, Farhan: Produk Pariwisata Bandung Hebat, Tapi Servisnya Harus Naik Kelas
Hadir di Hotel Borobudur Jakarta, Gedong Gincu Indramayu Go Internasional
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 22:07 WIB

Pemuda Katolik Titip Harapan untuk Keuskupan TNI-Polri

Sabtu, 8 November 2025 - 19:14 WIB

Soal Kasus BPR KR, Akhiri Hailuki Tegaskan Dewan Hormati Proses Hukum dan Tidak Boleh Intervensi

Sabtu, 8 November 2025 - 17:51 WIB

Lokoper 2025: Wadah Inovasi Pelajar Kota Bandung

Sabtu, 8 November 2025 - 17:26 WIB

Pemkot Cimahi kembali Gelar Aksi Nyata Bersih Sampah Serentak

Jumat, 7 November 2025 - 21:34 WIB

Ledakan Keras Terjadi di Masjid SMAN 72 Jakarta, Polisi Amankan Seorang Siswa Diduga Pelaku 

Berita Terbaru

NEWS

Lokoper 2025: Wadah Inovasi Pelajar Kota Bandung

Sabtu, 8 Nov 2025 - 17:51 WIB