TNI Bersama Pemdakab Bogor Gerak Cepat Hadirkan Solusi di Tengah Kekeringan

- Editor

Jumat, 2 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BIPOL.CO, KAB. BOGOR – Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Suryanto Putra bersama Danrem 061/Surya Kencana Brigjen TNI Faisol Izuddin Karimi dan Dandim 0621 Letkol Inf Anton Prasetiyo luncurkan program Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Sumur Bor dan Penerangan Berbasis Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).

Kegiatan berlangsung di Kp. Cilimus Rt 06/03 Ds. Weninggalih Kecamatan Jonggol, pada Selasa (30/07/2024).

Suryanto Putra mengungkapkan, Kegiatan ini terdiri dari pemenuhan bantuan air bersih bagi masyarakat, termasuk bantuan renovasi rumah tidak layak huni, bantuan kegiatan pertanian dan ketahanan pangan, sanitasi dan penanganan serta pencegahan stunting.

“Ini merupakan bentuk komitmen kerjasama antara Pemkab Bogor dengan jajaran TNI dalam memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat terutama pemenuhan sarana air bersih dan pemenuhan rumah yang layak melalui renovasi RTLH,” tutur Sekda Kabupaten Bogor.

Selanjutnya secara virtual, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyampaikan, hari ini ada sebanyak 2.664 titik air sumur bor yang dibangun di seluruh Wilayah Indonesia melalui program Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Sumur Bor dan Penerangan Berbasis Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Pembangunan sumur bor dilaksanakan secara kolaborasi antara Yayasan Menara Sunnah Citra Indah Alqomah dengan TNI AD.

Ia menambahkan, hari ini turut diresmikan satu titik sumur bor yang berlokasi di Wilayah NTT yang telah dibangun tiga tahun yang lalu.

“Dengan dibangunnya sumur bor di wilayah Indonesia dapat dimanfaatkan sebaik baiknya oleh masyarakat. Rencana tahun ini masih ada cadangan 1.000 titik pembangunan sumur bor dan semoga kita dapat realisasikan, semoga kedepannya banyak pihak yang ingin bekerjasama dengan TNI AD dalam pembangunan sumur bor dan kegiatan sosial lainnya,” tandasnya.

Kemudian, Dandim 0621 Letkol Inf Anton Prasetiyo menyatakan, pembangunan sumur bor di wilayah Kabupaten Bogor akan terus ditingkatkan guna mencegah terjadinya kekurangan dan krisis air mengingat luasnya wilayah Kabupaten Bogor. Termasuk bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), ketahanan pangan dan program lainnya.

“Kita pada prinsipnya siap mendukung suksesi program Pemerintah Kabupaten Bogor, untuk mendorong kesejahteraan masyarakat baik dari pemenuhan air bersih, penerangan ketahanan pangan dan pemenuhan rumah yang layak huni,” jelas Dandim.**

Berita Terkait

Upah Minimum Provinsi Jabar 2025 Naik 6,5 Persen
Pemda Kota Bandung Raih Penghargaan Indeks BerAKHLAK Terbaik dari Kemenpan RB
Sekda Herman Suryatman Dorong Optimalisasi IPAL di TPPAS Sarimukti
Jelang Nataru Pemkot Cimahi Gelar Operasi Pasar Bersubsidi
Pj.Gubernur Jabar Bey Machmudin: Perlu Inovasi Gali Sumber Pemasukan Baru bagi PAD
Pemkot Cimahi Kenalkan Keunikan Kampung Adat Cireundeu lewat Buku Sejarah Cireundeu
Seorang TKW Baru Pulang dari Arab Saudi Tewas Diduga Dibunuh Suaminya
Bey Machmudin Buka Mubes XI dan Reuni Akbar Ikatan Alumni Unpad
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 12 Desember 2024 - 19:31 WIB

Upah Minimum Provinsi Jabar 2025 Naik 6,5 Persen

Rabu, 11 Desember 2024 - 11:31 WIB

Pemda Kota Bandung Raih Penghargaan Indeks BerAKHLAK Terbaik dari Kemenpan RB

Selasa, 10 Desember 2024 - 21:49 WIB

Sekda Herman Suryatman Dorong Optimalisasi IPAL di TPPAS Sarimukti

Selasa, 10 Desember 2024 - 20:36 WIB

Jelang Nataru Pemkot Cimahi Gelar Operasi Pasar Bersubsidi

Selasa, 10 Desember 2024 - 14:48 WIB

Pj.Gubernur Jabar Bey Machmudin: Perlu Inovasi Gali Sumber Pemasukan Baru bagi PAD

Berita Terbaru

NEWS

Upah Minimum Provinsi Jabar 2025 Naik 6,5 Persen

Kamis, 12 Des 2024 - 19:31 WIB