BIPOL.CO, BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan situasi tetap kondusif menjelang laga krusial Persib Bandung lawan Malut United, Jumat malam ini. Salah satu langkah yang diambil adalah menggelar nonton bareng (nobar) serentak di 30 kecamatan di Kota Bandung.
“Alhamdulillah, hari ini seluruh 30 kecamatan berkomitmen menggelar nobar. Tidak hanya malam ini, tapi juga pada tanggal 2, 9, 16, dan 25 Mei,” ujar Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan kepada Humas Bandung, Jumat, 2 Mei 2025.
Selain di setiap kecamatan, nobar utama akan digelar di Stadion Siliwangi. Pemkot Bandung menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini.
Pemkot Bandung menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini.
“Terima kasih kepada Kodam III/Siliwangi dan pengelola Stadion Siliwangi atas kerja samanya. Terima kasih juga kepada Viking yang telah berkolaborasi dengan Pemkot Bandung menjadi penyelenggara nobar, serta kepada Persib yang telah memberikan lisensi resmi untuk penayangan di seluruh kecamatan,” tutur Farhan.
Kendati demikian, Farhan mengimbau masyarakat, khususnya bobotoh, agar tidak mengekspresikan euforia secara berlebihan jika Persib berhasil meraih kemenangan dan memastikan gelar juara.
“Kita pasti bahagia kalau Persib juara. Tapi jangan sampai kebahagiaan itu diekspresikan secara berlebihan. Tunjukkan bahwa kita sebagai pecinta sepak bola bisa merayakan dengan cara-cara yang elegan dan bisa diterima semua pihak. Jangan sampai ada stigma negatif terhadap bobotoh,” ujarnya.
Pemkot Bandung juga menegaskan bahwa aksi konvoi tidak diperbolehkan.
“Konvoi pada dasarnya tidak diperbolehkan. Jadi mari kita rayakan kemenangan, jika terjadi, dengan tertib dan penuh tanggung jawab,” ujarnya.
Terkait potensi bonus atau perayaan kemenangan, ia menyebut hal tersebut menjadi kewenangan PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB).
“Kalau soal perayaan atau hadiah, Itu nanti menjadi kewenangan PT PBB,” ujarnya. (Ads)