Banjir Baleendah-Bojongsoang, Bikin Kesal Pengendara Motor

- Editor

Selasa, 9 April 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tampak salah seorang pengendara motor harus menuntun sepeda motornya akibat mogok saat melintasi jalan raya Baleendah-Bojongsoang yang terkena banjir.

Tampak salah seorang pengendara motor harus menuntun sepeda motornya akibat mogok saat melintasi jalan raya Baleendah-Bojongsoang yang terkena banjir.

BANDUNG,bipol.co – Banjir setinggi lutut orang dewasa yang menggenangi Jalan Raya Baleendah-Bojongsoang, Kabupaten Bandung, menyebabkan kemacetan dan puluhan motor mogok.

Jalan Raya Baleendah-Bojongsoang merupakan salah satu akses alternatif ketika Jalan Raya Banjaran-Dayeuhkolot. Taufiq Hidayat salah seorang penggunan jalan bahkan mengaku kesal, karena jalan yang biasanya di lalui kini sering banjir.

Dia juga merupakan salah satu korban mogok karena banjir yang menggenangi jalan cukup tinggi. “Biasanya disini nggak banjir, saya mau berangkat kerja ke Setiabudhi juga jadi terlambat karena motor saya mogok kenalpotnya kemasukan air,” ujar Taufiq kepada bipol.co, Selaa (9/4/2019).

Taufiq berharap, pemerintah mampu menyelesaikan masalah banjir yang melanda beberapa tempat di Kabupaten Bandung yang sudah berpuluh-puluh tahun belum terselesaikan.

“Semoga pemerintah cepat selesaikan banjir disini lah, terus kalau bikin solusi yang tepat,” ucapnya.

“Daripada bikin danau, mending bikin jembatan layang aja dari Baleendah menuju Bojongsoang,” tambahnya.

Salah seorang warga sekitar, Cecep Junaidi menyebutkan, jalan alternatif tersebut banjir sejak 3 hari yang lalu. Menurutnya banjir kali ini lebih parah dari banjir beberapa hari lalu.

“Udah tiga hari sih, kemarin sempat surut, tapi kemarin sore sampe malem hujan, terus airnya naik lagi, ini paling parah sih, sampai banyak motor yang mogok” kata Cecep.**

Reporter: Rizki Agustian
Editor : Herry Febriyanto

Berita Terkait

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Ini 5 Kebiasaan Orang Sukses Menurut Pengakuan Grace Tahir
Kang DS Sampaikan Pengalaman Saat Guru Ngaji Dibawa ke RS Pulang Tak Punya Uang

Berita Terkait

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Senin, 28 Oktober 2024 - 14:24 WIB

Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang

Minggu, 20 Oktober 2024 - 17:34 WIB

Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP

Berita Terbaru

Timnas Indonesia telan kekalahan dari Jepang 0-4, pada lagadi Grup C  Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di SUGBK, Jakarta, Jumat malam. (Foto: Tangkapan layar/istimewa)

Olahraga

Dijebol Jepang 4-0, Shin Tae-yong Belum Lempar Handuk

Sabtu, 16 Nov 2024 - 06:52 WIB