Lukisan Kayu Karya Diki Mulai Unjuk Gigi

- Editor

Sabtu, 13 April 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Diki Maulana Abdullah  (foto Alvian)

Diki Maulana Abdullah (foto Alvian)

TASIKMALAYA.bipol.co – Semenjak lulus Sekolah Menengah Atas tahun 2015, Diki Maulana Abdullah (22 tahun) mulai menekuni bisnis online . Hingga tahun 2018 pendapatannya melonjak yang awalnya satu bulan hanya mendapatkan ratusan ribu rupiah, sekarang pendapatannya bisa mencapai jutaan setiap bulannya.

Diki mulai berbisnis lukisan kayu dan bekerja sama dengan yang lain di bulan Februari, pendapatannya masih dibawah angka jutaan rupiah. Namun setelah join dengan Bang Toyib pada Maret penghasilannya meningkat 5 sampai 14 juta/ bulan “Pendapatan saya minimal 5 juta perbulan. Kalau lagi rame paling besar bisa mencapai 14 juta/bulan.” ungkap Diki saat di wawancarai bipol.co di rumahnya Jl.Jiwa Besar Cempakawarna Rt/Rw 05/07 Kel.Cilembang, kec.Cihideung Kota Tasikmalaya. Jum’at (12/4/2019)

Sebelumnya ia sudah mencoba bisnis online sepatu, pakaian, dan handsock . ” Tapi memang setelah saya mulai bisnis dilukisan kayu dan bekerja sama dengan bang Toyib pendapatan saya mengalami peningkatan dibandingkan dengan bisnis online .” ujarnya

Diki memilih bisnis lukisan kayu karena termasuk barang yang unik, kebanyakan konsumen memesan untuk hadiah pernikahan, keluarga, wisuda, dan ulang tahun. “Memang berbisnis lukisan kayu selain unik juga, kalau dilihat dari pasar tidak banyak saingannya dan juga orang yang bisa melukistidak banyak. Berbeda dengan bisnis makanan dan pakaian yang begitu ketat persaingannya terus produksinya juga banyak. ” tuturnya.

Ia mengatakan bahwa bisnis online ini lebih menguntungkan dan juga santai tidak seperti bisnis darat yang menurutnya banyak menguras tenaga. “Bedanya bisnis darat dengan bisnis online, bisnis darat itu waktu luangnya sempit dan juga pendapatannya sedikit karena pasarnya terbatas. Berbeda dengan bisnis online bawaannya santai, waktu luang banyak tapi bisa dapat penghasilan besar karena pasar di online itu tidak terbatas, bisa seluruh Indonesia bahkan sedunia. ” ujar Diki.**

Reporter  Alvian Hamzah

Editor  Deden .GP

Berita Terkait

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Ini 5 Kebiasaan Orang Sukses Menurut Pengakuan Grace Tahir
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Senin, 28 Oktober 2024 - 14:24 WIB

Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB