SUKABUMI,bipol.co – Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi menghadiri penguburan jenazah Hani Shafiy Tsaniya Hasani (12), korban meninggal dunia pada musibah bus jemaah calon haji (calhaj) di TPU Pangaritan, Kelurahan Baros, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Rabu (17/7/2019).
Ketika hadir di rumah duka untuk takziah, shalat jenazah, dan mengantarkan jenazah wali kota masih mengenakan batik Korpri setelah memimpin upacara tanggal 17. Selama berada di rumah duka dan TPU Baros Kencana, raut muka Fahmi menyiratkan rasa duka yang mendalam. Secara spontan dia menyampaikan kata-kata perpisahan kepada Hani.
Malam sebelumnya, Fahmi juga berkunjung ke rumah duka untuk menyatakan bela sungkawa. Jenazah Hani dilepas dari rumahnya di Jalan Safir IV Nomor 152 RT 002 RW 011 Perum Baros Kencana, Kelurahan Baros, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi. Ratusan warga mengantar kepergian Hani yang digotong di dalam keranda oleh Anggota Satpol PP Kota Sukabumi ke TPU Pangaritan.
Di tempat pemakaman tampak kedua orang tua almarhumah, Hasan Lutfi dan Evi Marlina. Hani medupakan anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Lutfi-Evi. Tampak hadir pula Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Susatyo Purnomo Condro dan Wakil Wali Kota Sukabumi, H. Andri Setiawan Hamami.
Seperti diberitakan sebelumnya, Hani merupakan salah satu korban bus PO Nuansa Ilham yang menabrak pagar Gedung Juang 45 pada penglepasan jemaah calhaj, Selasa (16/7/2019) petang. Hani meninggal dunia akibat luka di kepalanya setelah tertimpa reruntuhan tembok dan pagar Gedung Juang 45. Sementara empat orang korban lainnya mengalami luka-luka pada kaki, tangan, dan tubuhnya.
”Kami prihatin dan berduka cita atas kejadian yang menimpa pengantar jemaah calon haji di Gedung Juang,” ungkap Fahmi saat berada di RSUD R Syamsudin, S.H.**
Reporter : Firdaus
Editor : Herry Febriyanto