BANDUNG, bipol.co – Kepala Bidang Bina Pemuda Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Kota Bandung, Dadang Setiawan, mengatakan jiwa patriot generasi muda saat ini pada kondisi memudar. Menurutnya, memudarnya jiwa patriotisme pemuda diakibatkan arus globalisasi.
“Mumudar iya. Saya kira pemudaran itu karena arus globalisasi. Jadi karena pengaruh luar, ada isme-isme yang lain masuk. Nah ini yang harus kita cegah,” kata Dadang di balai Kota Bandung, Sabtu (17/8/2019)
Dadang mengungkapkan pamuda harus banyak mengadakan kegiatan-kegiatan untuk membangun jiwa patriot. Hal tersebut dilakukan untuk mengimbangi pemudaran jati diri para pemuda Indonesia.
“Kegiatan untuk menggelorakan nilai-nilai kebhinekaan, kebangsaan,dan patriotisme tentang pemahaman ideologi harus terus digelorakan. Mudah-mudahan ini bisa mengimbangi serangan globalisasi dengan memperkuat jati diri pemuda kita,” ucapnya.
Kabid Bina Pemuda Dispora tersebut mengatakan, pada era teknologi, pemuda harus mampu membangun karakter yang unggul dan kuat, sehingga bangsa Indonesia tidak kehilangan arah dan jati dirinya.
“Penjajahan zaman dahulu itu dengan sekarang berbeda. Dahulu musuhnya jelas, sekarang melalui tekhnologi, cara budaya, perdagangan. Kita harus cerdas memanfaatkan teknologi supaya tidak merugikan. Semangat patriot harus digelorakan, ramah menggunakan IT supaya jangan terbawa arus yang salah,” jelanya.
“Mari kita tingkatkan SDM kita supaya lebih unggul, mampu bersaing, berkarakter, berakhlak, memahami nilai-nilai keagamaan, pahami juga nilai-nilai patriotisme, nasionalisme, dan kebangsaan yang harus melekat,” tegasnya.**
Reporter: Rahmat Kurniawan
Editor: Hariyawan