Keluarga Sepakat Makam Lina Dipindahkan ke Ujung Berung

- Editor

Kamis, 9 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keluarga sepakat makam Lina Jubaedah dipindahkan ke Ujung Berung Bandung.  (net)

Keluarga sepakat makam Lina Jubaedah dipindahkan ke Ujung Berung Bandung. (net)

BANDUNG.bipol.co – Pihak keluarga sepakat untuk memindahkan makam ibu Rizky Febian, Lina Jubaidah ke tempat pemakaman umum (TPU) Nagrog di Kecamatan Ujung Berung Bandung setelah proses autopsi selesai.

Kuasa hukum Rizky Febian, Bahyuni Zaili mengatakan keputusan untuk memindahkan makam adalah hasil dari kesepakatan seluruh pihak, baik pihak Rizky Febian sebagai anak pertama Lina, maupun pihak Tedy yang merupakan suami Lina.

“Iya akan dipindahkan ke TPU Nagrog di Ujung Berung. Semua sepakat anak-anak almarhum, ibu almarhum dan Tedy sepakat. Sudah ditandatangani (kesepakatannya),” kata Bahyuni di lokasi autopsi, pemakaman di Jalan Sekelimus Utara, Kota Bandung, Kamis  (9/1).

Seperti diketahui, makam Lina yang dibongkar untuk kebutuhan autopsi adalah buntut dari laporan Rizky Febian yang menduga bahwa ada kejanggalan dalam kematian ibunya.

Menurutnya pihak keluarga menginginkan untuk memindahkan makam karena alasan jarak dan kemudahan keluarga untuk melakukan ziarah.

“Di sana kan TPU, pemakamannya lebih rapih. Parkirnya luas. Kan biar enak kan gitu yah kalau mau ziarah. Lalu disana juga ada makam ibu angkat dari Lina,” kata dia.

Rizky Febian  akan menghadiri pemakaman Lina di tempat baru tersebut. Namun menurutnya saat ini kondisi pelantun lagu ‘Kesempurnaan Cinta’ itu masih tidak banyak bicara karena suasana duka.

“Tadi ketemu sama Tedy (suami Lina setelah cerai dari Sule). Ya baik-baik saja,” katanya.

Sementara itu, pihak kepolisian menyatakan bahwa hasil autopsi tersebut paling lambat akan keluar dalam dua pekan ke depan. Saat ini pihak kepolisian akan membawa sampel autopsi untuk kebutuhan penyelidikan penyebab kematian.   (net)

Editor      Deden .GP

Berita Terkait

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Ini 5 Kebiasaan Orang Sukses Menurut Pengakuan Grace Tahir
Kang DS Sampaikan Pengalaman Saat Guru Ngaji Dibawa ke RS Pulang Tak Punya Uang

Berita Terkait

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Senin, 28 Oktober 2024 - 14:24 WIB

Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang

Minggu, 20 Oktober 2024 - 17:34 WIB

Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP

Berita Terbaru