Sekda Iyos Apresiasi Aktivis Anti Korupsi Turun ke Desa

- Editor

Selasa, 14 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekda Kabupaten Sukabumi, H. Iyos Somantri saat menerima rombongan Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) Kabupaten Sukabumi.      (Foto Firdaus)

Sekda Kabupaten Sukabumi, H. Iyos Somantri saat menerima rombongan Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) Kabupaten Sukabumi.      (Foto Firdaus)

SUKABUMI, bipol.co-Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, H. Iyos Somantri memberikan apresiasi kepada para aktivis anti-korupsi yang ikut mengawasi penggunaan dan penyaluran anggaran di desa-desa.

Peran serta mereka dalam pengawasan penggunaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) dapat meningkatkan transparansi dan akuntabilitas anggaran di desa.

Pernyataan sekda itu disampaikan saat menerima rombongan Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) Kabupaten Sukabumi yang menggelar audensi di ruang rapat Setda Kabupaten Sukabumi, Senin (13/1/2020). Pada audensi itu, salah satu materi yang dibahas menyangkut tata cara cara pengadaan barang dan jasa (PBJ) di desa dan pengelolaan DD.

“Saya apresiasi rencana Bapak dan Ibu yang berencana akan ikut mengawasi tata kelola pemerintahan desa agar sesuai dengan ketentuan norma dan perundang-undangan yang berlaku,” ujar Iyos di hadapan pengurus dan anggota KAKI.

Dalam hal pengawasan, lanjut sekda, masyarakat bisa turut serta melakukannya bersama para aktivis. Selain itu sekda mengajak masyarakat agar menyampaikan aspirasi atau usulan pembangunan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).

“Jika ada ada usulan maupun asipirasi mengenai permasalahan-permasalahan maupun aspirasi pembangunan di daerah, usulkan saja kepada pemerintah desa melalui Musrenbang desa. Nanti usulan tersebut diteruskan ke musrenbang kecamatan dan Musrenbang tingkat kabupaten sehingga bisa ditindaklanjuti oleh pemda,” kata Iyos.

Sementara itu pimpinan rombongan KAKI, Abuya Hasan menyebutkan, tujuan audiensi yang digelarnya adalah untuk menjalin silaturahmi dan koordinasi menyangkut pencegahan korupsi dengan pemerintah daerah. Pembicaraan difokuskan pada pengawasan terhadap pemerintah desa.

“Kedatangan kami ke sini untuk berkoordinasi dan bersilaturahmi dengan pemerintah daerah. Kami juga mengajukan usulan program pembinaan dan pengarahan terkait tugas dan wewenang pemerintah desa terutama mengenai pengawasan penggunaan Alokasi Dana Desa dan Dana Desa,” jelas Hasan.

 

 

Reporter    Firdaus

Editor        Deden .GP

 

 

 

 

 

 

Berita Terkait

Tanggulangi Stunting, Pemkot Cimahi Salurkan Beras Fortifit untuk Ibu Hamil dan Menyusui
Pemkab Bandung Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten yang Informatif
BPBD Kota Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah aman Bencana (SMAB)
Satpol PP Kota Cimahi Sita Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal
Dikky: TPS3R Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Cekungan Bandung
252 PNS Purna Bhakti, Pj Wali Kota Bandung Ucapkan Terima Kasih Atas Dedikasi Selama Ini
HARI PANGAN SEDUNIA, DKPP Jabar Akan Diseminasi Pangan Lokal dan Kampanye Stop Boros Pangan
Pemkot Cimahi Apel Gelar Pasukan Siaga Darurat Bencana Geo-Hidrometeorologi

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 14:41 WIB

Tanggulangi Stunting, Pemkot Cimahi Salurkan Beras Fortifit untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Jumat, 15 November 2024 - 19:47 WIB

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Pemerintah Kabupaten yang Informatif

Kamis, 14 November 2024 - 17:43 WIB

BPBD Kota Cimahi Gelar Kegiatan Sekolah/Madrasah aman Bencana (SMAB)

Kamis, 14 November 2024 - 14:50 WIB

Satpol PP Kota Cimahi Sita Puluhan Ribu Batang Rokok Ilegal

Kamis, 14 November 2024 - 07:56 WIB

Dikky: TPS3R Salah Satu Solusi Permasalahan Sampah di Cekungan Bandung

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB