Menurut Tjahjo, hal itu disebabkan saat ini masih ada proses penyelesaian penerimaan CPNS 2019 yang sempat tertunda karena COVID-19 dan yang lulus ujian tersebut belum selesai dilantik semuanya (masih dalam proses pelantikan menjadi PNS).
“Karena (tahapan) ujian wawancara dan lain-lain ditunda karena COVID-19,” kata Tjahjo melalui pesan singkat yang diterima di Jakarta, Selasa (7/7).
Ketiadaan penerimaan CPNS 2020 itu juga berlaku untuk sekolah kedinasan, terkecuali sekolah khusus Badan Intelijen Negara (BIN).
Namun demikian Tjahjo juga menyampaikan, saat ini belum ada keputusan pemerintah terkait penundaan ujian penerimaan CPNS 2020 menjadi 2021.
Melihat situasi saat ini, Tjahjo mengatakan ada kemungkinan pembukaan ujian penerimaan CPNS pada tahun 2021 atau 2022.
“Namun, alokasi belum bisa ditentukan melihat kebutuhan dan ketersediaan anggaran,” kata Tjahjo.
Tjahjo mengatakan bahwa prinsipnya adalah menunggu kebutuhan dari Kementerian/ Lembaga dan Pemerintah Daerah serta berapa ketersediaan anggaran.
“Keputusan untuk (ujian penerimaan CPNS) 2021 belum ada. Masih proses,” katanya. (net)