SOREANG,bipol.co – Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupagi Bandung Hj Kurnia Agustina Dadang Naser dan Usman Sayogi menggelar deklarasi secara virtual ke seluruh daerah pemilihan (Dapil) yang ada di Kabupaten Bandung, Jumat (4/9). Deklarasi dilakukan di Sekertariat DPD Golkar Kabupaten Bandung, Soreang, beberapa jam sebelum berangkat ke KPU Kabupaten Bandung untuk mendaftarkan sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati pada Pilkada 2020.
Deklarasi dihadiri para pimpinan partai koalisi Golkar, Gerindra dan PPP untuk menyatukan tekad memenangkan pasangan “NU Pasti Sabilulungan”.
Sementara di tujuh Dapil yang ada di Kabupaten Bandung juga digeler deklarasi secara virtual yang dilakukan oleh para pengurus parpol koalisi.
Seperti halnya di Dapil 2 (Margahayu, Margaasih, Katapang, Dayeuhkolot) juga digelar deklarasi untuk pemenangan NU Pasti Sabilulungan.
Dalam deklrasi yang digelar di kawasan Lanud Sulaeman, Margahayu, Kabupaten Bandung ini dihadiri para pengurus Parpol koalisi, seperti Pengurus DPD Golkar Kab Bandung H Yanto Setianto, Pengurus DPC Gerindra H Aep Dedi dan Pengurus DPC PPP, para pengurus partai kecamatan, desa dan para relawan. Sedangjab Partai Bulan Bintang yang juga sebagai koalisi pendukung Nia-Usman tidak hadir dalam deklarasi itu.
Dalam kesempatann itu, Pengurus DPD Golkar Kabupaten Bandung, H. Yanto Setianto berjanji, akan memberi seekor sapi bagi desa di Dapil 2 yang bisa meraih suara terbanyak untuk pasangan calon Hj.Kurnia Agustina Dadang Naser–Usman Sayogi.
”Itu sebagai rasa syukur untuk desa di dapil dua yang unggul raihan suaranya Nu Pasti dalam Pilkada nanti, saya akan kirim satu ekor sapi, kita adakan syukuran di desa tersebut,” kata Yanto usai deklarasi.
Yanto merasa yakin jika NU Pasti akan keluar sebagai pemenang dalam Pilkada pada 9 Desember nanti.
Yanto mengatakan di dapil 2, ada 24 desa binaannya. Diharapkan Pilkada serentak ini sebagai ajang evaluasi atas kerja kerasnya membina desa-desa tersebut.
“Mudah-mudahan para kader partai dan relawan mampu menterjemahkan apa yang jadi keinginan dan ambisi saya selama ini. Pilkada ini lah jadi sarana untuk mengevaluasinya,” kata Yanto.
Sementara Aep Dedi berharap, agar seluruh kader koalisi pendukung NU Pasti bisa untuk memenangkan Pilkada 2020. Untuk itu pintanya, di setiap kecamatan sebaiknya dibentuk posko kemenangan yang diketuai pengurus Golkar kecamatan. “Posko itu gunanya untuk mempermudah koordinasi,” jelasnya.
Aep mengatakan, sebagai partai pendukung wajib memenangkan Paslon NU Pasti Sabilulungan. “Karena, Nia – Usman orangnya baik dan sayang jika Sabilulungan jatuh pada pihak lain,” pungkasnya.
Reporter Deddy
Editor Deden .GP
