Sabtu, 17 April, 2021
bipol.co
">
  • HOME
  • NASIONAL
  • REGIONAL
  • POLITIK
  • OPINI
  • HUKUM
  • EKBIS
  • RAGAM
  • WEBTORIAL
  • BERITA FOTO
  • INFO GRAFIS
No Result
View All Result
  • HOME
  • NASIONAL
  • REGIONAL
  • POLITIK
  • OPINI
  • HUKUM
  • EKBIS
  • RAGAM
  • WEBTORIAL
  • BERITA FOTO
  • INFO GRAFIS
No Result
View All Result
bipol.co
No Result
View All Result

Pemprov Jabar Gelar Pelatihan Metode Pengembangan Usaha Tani

Kamis, 8 April, 2021
REGIONAL
0
Ilustrasi Pertanian (Dok Pixabay)
0
BAGIKAN
0
Dilihat
Share on FacebookShare on Twitter

BANDUNG.BIPOL.CO – Untuk meningkatkan produktivitas pertanian di Jawa Barat (Jabar), peran penyuluh sangat penting. Penyuluh dituntut meningkatkan kapasitas dan kapabilitas, khususnya untuk mengembangkan pertanian pascapandemi Covid-19.

Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar melalui Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (Dinas PTH) Jabar menggelar pelatihan metode pengembangan usaha tani pasca-Covid-19 di Hotel Grand Tjokro, Rabu (7/4).

BACA LAINNYA

Ilustrasi palu hakim (Dok Pixabay)

Awal Ramadan, Gugatan Cerai di Pengadilan Agama Purwakarta Meningkat

Jumat, 16 April, 2021
Ilustrasi cuaca ekstrem (Dok Pixabay)

Pemkot Bandung Siapkan Beberapa Skenario Antisipasi Dampak Cuaca Ekstrem

Jumat, 16 April, 2021

Kepala Dinas PTH Jabar Dadan Hidayat mengatakan, pandemi Covid-19 memaksa penyuluh pertanian untuk berinovasi dan mengembangkan kapasitas.

“Acara ini digelar sebagai upaya untuk peningkatan akselerasi penyuluhan pada petani binaan hingga dapat meningkatkan kesejahteraan para petani dan bisa mewujudkan Jabar Juara Lahir dan Batin,” kata Dadan.

Berdasarkan data Dinas PTH, jumlah penyuluh di Jabar saat ini mencapai 6.136 orang. Dadan menyatakan, penyuluh pertanian memiliki peran dalam mendukung program utama pembangunan pertanian.

“Seperti swasembada yang berkelanjutan, diversifikasi pangan, dan peningkatan nilai tambah, daya saing dan ekspor produk pertanian, serta tidak kalah penting lagi peningkatan kesejahteraan petani,” tuturnya.

Kepala Bidang Penyuluhan Dinas PTH Jabar Guntur Santoso melaporkan, penyuluh yang mengikuti pelatihan tersebut dapat menularkan ilmu yang didapat kepada penyuluh lainnya di kabupaten/kota masing masing

“Setiap kabupaten/kota diwakili oleh dua penyuluh untuk menghindari kerumunan dalam pelatihan tersebut. Kami harapkan kebutuhan ketrampilan personal dan keahlian penyuluh Jawa Barat mampu mengimbangi sasaran produksi yang menjadi tuntutan pasar sehingga mempunyai nilai jual” ucap Guntur.(humas)

Tags: penyuluh pertanianpertanian
Previous Post

Kang DS Tinjau DAS di 4 Kecamatan Langganan Banjir

Next Post

Gelar Pelatihan Satlinmas Juara, Pemprov Jabar Terapkan Percontohan di 7 Kabupaten

Next Post
Satlinmas (Dok Tribunnews)

Gelar Pelatihan Satlinmas Juara, Pemprov Jabar Terapkan Percontohan di 7 Kabupaten

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *




bipol.co

© 2020 bipol.co

Pengelola

  • DISCLAIMER
  • MANAGEMENT
  • TENTANG KAMI

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • HOME
  • NASIONAL
  • REGIONAL
  • POLITIK
  • OPINI
  • HUKUM
  • EKBIS
  • RAGAM
  • WEBTORIAL
  • BERITA FOTO
  • INFO GRAFIS

© 2020 bipol.co