SOLO,bipol.co – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) menggelar pertunjukan kesenian rakyat berupa wayang kulit berjudul “Semar Boyong” atau Wahyu Ketentreman dalam rangka sosialisasi pelaksanaan Pemilu 2019 di Lapangan Banyuanyar Banjarsari Solo, Jawa Tengah, Sabtu (16/2/2019) malam.
Sekretaris Jenderal Kemkominfo Rosarita Niken Widiastuti mengatakan, melalui pertunjukan wayang tersebut warga Kota Solo dapat memahami pentingnya menggunakan hak pilih dalam Pemilu 2019.
“Sosialiasi melalui pertunjukan rakyat ini sangat efektif karena dapat langsung dipahami masyarakat,” katanya.
Menurut dia, masyarakat perlu memahami Pemilu sebagai wujud kedaulatan rakyat.
“Kami semua berhak menentukan siapa yang akan menjadi pemimpin Indonesia,” kata Niken.
Niken mengatakan dalam melaksanakan pesta demokrasi ini, masyarakat diharapkan dapat bergembira dan saling menghormati. Menurutnya, pesta itu membuat masyarakat seharusnya dapat bergembira, bahagia, saling menghormati, rukun dan damai.
“Hal ini, harapan kami, baik di dunia nyata maupun maya,” tuturnya.
Dirinya juga meminta masyarakat agar dapat memilah informasi yang diperoleh dan tidak terjebak hoaks atau berita palsu serta ujaran kebencian.
“Kami mengimbau masyarakat menjaga media sosial. Apabila ada info hoaks, fitnah, ujaran kebencian, menghasut, lebih baik kita hapus saja. Kita semua jika menyebarkan bisa kena Undang Undang ITE,” tegas Niken.[hyt/ant]