B2C2 Muncul dari Keprihatinan Korban Banjir

- Editor

Jumat, 22 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Koordinator B2C2, Riki.

Koordinator B2C2, Riki.

BANDUNG,bipol.co – Ditengah bencana banjir yang melanda wilayah Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Barudak Baraya Cisangkuy Citarum (B2C2) ikut andil membantu warga yang menjadi korban dengan melakukan evakuasi ke lokasi yang aman.

“Selain evakuasi, kami juga sering memberi mitigasi banjir kepada masyarakat agar tidak bergantung kepada relawan. Tapi bisa menyelamatkan diri sendiri dan warga sekitar,” ujar Koordinator B2C2 Riki kepada bipol.co, Jumat (22/02/2019).

Tersedianya ban, perahu dan pelampung di sebagian rumah, menjadi indikasi bahwa masyarakat sdah siaga dalam menghadapi banjir. “Jadi kalau air mulai naik, masyarakat langsung mengungsi,” ujar Riki.

Meski sering menjadi langganan banjir, namun kata Riki, anak-anak tidak terhambat untuk sekolah. Karena seluruh siswa yang sekolah di SD Andir dipindahkan ke Kecamatan Baleendah.

“Sekolah tetap berjalan meskipun dalam keadaan rumahnya banjir. Orangtuanya juga mendukung penuh dengan mengantarkan anak melewati banjir menggunakan ban,” katanya.

Namun, Riki mengakui selama puluhan tahun bencana banjir yang menimpa kampungnya tidak pernah kunjung terselesaikan.

“Kami semua selaku korban banjir menuntut pemerintah, bagaimana caranya menangani banjir ini cepat diselesaikan. Adapun hal lainnya seperti logistik, besar kecilnya pun tidak akan pernah cukup terpenuhi,” ucapnya.

“Terus terang saja saya juga sering emosi, karena banjir ini tidak hanya berhari-hari, berminggu-minggu, bertahun-tahun, tapi sudah puluhan tahun di wilayah kami ini belum tertuntaskan sekalipun. Kan wajar manusiawi kalau marah,” sambungnya.

Dirinya menilai, Danau Retensi Sungai Cieunteung belum ada manfaatnya. Bahkan Riki pernah dijanjikan oleh BBWS akan mengatasi banjir di wilayah Kelurahan Andir dengan membuat saluran langsung ke Danau Retensi Cieunteung. Namun sampai saat ini kabar itu belum terealisasikan.

“Kalau untuk saat ini, untuk wilayah Kampung Jambatan, Kampung Cigosol belum ada manfaatnya. Tapi beberapa kali kami mendampingi pihak BBWS akan membuat saluran dari sini langsung ke Danau Retensi Cieunteung, dan kami masih menunggu kapan pembuatan saluran tersebut,” tukas Riki.

Riki mengungkapkan, terbentuknya B2C2 berangkat dari keprihatinan selaku warga korban banjir yang berdomisili di Kelurahan Andir. Karena zona wilayah tempat tinggalnya antara Cisangkuy dan Citarum.[Rizki]

Berita Terkait

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda
Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 15:03 WIB

Tradisi Memitu Indramayu Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB