KBB Bakal Rekrut 10.176 Linmas

- Editor

Sabtu, 23 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KAB Bandung Barat  – Dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat (KBB) bakal menggandeng Pelindung Masyarakat (Linmas) sebagai petugas ketertiban di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Ketua KPU KBB, Adi Saputra mengatakan, pihaknya membutuhkan 10.176 petugas ketertiban yang akan ditempatkan di 5.088 TPS di 16 kecamatan se-Bandung Barat. Mereka akan bertugas saat hari H pencoblosan, yakni 17 April mendatang.

“Kita butuh 10.176 petugas pengamanan di TPS. Setiap TPS-nya ada 2 (dua) petugas,” kata Adi saat dihubungi via sambungan telepon, Kamis (22/2/2019). Pihaknya mengaku sudah berkoordinasi dengan Pemkab Bandung Barat untuk merekrut Linmas sebagai petugas keamanan di TPS. Mereka akan diberikan honor Rp400.000 per orang. “Kita juga akan minta ke Pemda untuk merekomendasikan petugas Linmas untuk kita tugaskan di TPS,” ujarnya.

Selain petugas ketertiban di TPS, KPU KBB juga membutuhkan sebanyak 35.616 petugas Kelompok Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS). Untuk pemenuhan itu, pihaknya bakal melakukan rekruitmen pada 28 Februari hingga 27 Maret 2019. “Disesuaikan dengan jumlah TPS, per TPS-nya 7 petugas KPPS,” terang Adi.

Pembentukan KPPS mengacu pada Peraturan KPU Nomor 36 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas PKPU Nomor 3 Tahun 2018 tentang Pembentukan dan Tata Kerja PPK, PPS dan KPPS dalam Penyelenggaraan Pemilu. Sesuai aturan, ada beberapa persyaratan yang dibutuhkan bagi warga Cimahi yang ingin menjadi anggota KPPS. Di antaranya usia minimal 17 tahun, dengan lulusan minimal SMA/sederajat.

Kemudian, yang bersangkutan tidak menjadi anggota Partai Politik (Parpol) yang dinyatakan dengan surat pernyataan. Mereka akan bertugas saat Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019. Untuk honornya, Ketua KPPS akan dibayar Rp550.000, sementara anggotanya akan dibayar Rp500.000. (dgp)

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol
Tag :

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB