Indonesia Berpeluang Bangun Listrik Tenaga Angin

- Editor

Senin, 25 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

JAKARTA, bipol.co –  Presiden Joko Widodo tidak pembangkit listrik di Indonesia terus-menerus tergantung pada bahan bakar energi fosil. “Kita juga tidak ingin mengandalkan batubara, energi fosil,” katanya.

Jokowi mengatakan hal itu saat meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Uap Ekspansi 1 x 660 MW yang terletak di Desa Karangkandri, Slarang dan Manganti, Cilacap, Jawa Tengah, Senin (25/2/2019). Ia mengatakan keinginannya untuk terus mengembangkan pembangkit listrik dengan bahan bakar energi baru terbarukan.

“Kita juga tidak ingin mengandalkan batubara, energi fosil,” kata Presiden Jokowi.

Ia mencontohkan hingga saat ini telah banyak dikembangkan pembangkit listrik dengan tenaga angin, air, bahkan uap di berbagai wilayah di Indonesia. Salah satunya dikembangkan pembangkit listrik tenaga angin di Sidrap, Jeneponto, yang disebut Jokowi sudah seperti di Belanda dengan begitu banyak kincir angin besar. “Dan ini akan kita lanjutkan di tempat lain yang anginnya besar,” katanya.

Terlebih kata dia, Indonesia cenderung memiliki tingkat intensitas hembusan angin yang besar. Itu juga belum termasuk potensi air dan uap yang juga sangat bisa dikembangkan sebagai pembangkit listrik energi alternatif.

Di Cilacap, misalnya baru saja diresmikan oleh Presiden Jokowi Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Ekspansi 1×660 MW yang terletak di Desa Karangkandri, Slarang, dan Manganti, Cilacap, Jawa Tengah. “Saya sangat menghargai, ini besar sekali menambah suplai energi listrik baik di Jawa maupun Bali. Masih ada sisa 1.000 MW yang akan diselesaikan akhirnya tahun ini,” katanya. (ant)

Berita Terkait

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji
Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024
Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali
Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air
Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer
Qari Asal NTB Ini Kembali Raih Juara 1 MTQ Internasional
Menag Serukan Perjuangan Kolektif Bela Hak Palestina
Dukung Asta Cita Swasembada Pangan, Padat Karya Irigasi Kementerian PU Tahun 2024 Jangkau 12.000 Lokasi
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 20:46 WIB

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji

Jumat, 29 November 2024 - 20:08 WIB

Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024

Senin, 25 November 2024 - 19:40 WIB

Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali

Senin, 25 November 2024 - 14:24 WIB

Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air

Minggu, 24 November 2024 - 18:24 WIB

Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB