Kaum Milenial Anggap Demokrasi Indonesia Buruk

- Editor

Sabtu, 2 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi

ilustrasi

JAKARTA, bipol.co – Survei terhadap milenial yang dilaksanakan Atma Jaya Institute for Public Policy (AJIPP) menunjukkan demokrasi di Indonesia masih buruk, bahkan beberapa dari mereka menyebutkan sangat buruk.

Menurut Edbert Gani Suryahudaya dari AJIPP segmen milenial dikenal sebagai generasi yang memiliki kemampuan teknologi (48%), berpikiran terbuka (33%), memiliki networking (11%), berpikir rasional (4%), dan memiliki kemampuan berbahasa asing (4%).

“Milenial kerap dianggap sebagai pemilih pemula di tahun politik ini. Padahal, justru sebaliknya. Berdasarkan hasil studi kami, mayoritas milenial atau 94%-nya justru para pemilih muda. Hanya 6% milenial yang merupakan pemilih pemula,” kata Edbert di Jakata, Sabtu (2/3/3019).

Milenial berdasarkan survei merupakan generasi dengan rentang 22-36 tahun di tahun 2018. Buruknya demokrasi di Indonesia, menurut 44% milenial karena adanya politisasi agama. Sisanya, karena adanya hoax (22%), korupsi (17%), radikalisme (11%), kekuatan penguasa (1%), dan lain-lain (3%).

Dalam berbagai diskusi politik disebutkan definisi dari milenial seringkali buram. Setiap kali istilah milenial dilontarkan pusaran perdebatan masih seputar seperti apa milenial terlibat ketimbang apa saja yang dibutuhkan.

Bahkan tidak jarang politisi yang menempatkan milenial sebagai anak muda serta menganggapnya sebagai pemilih pemula.

Sementara itu, terkait keterampilan yang dibutuhkan milenial, mereka menjawab bahwa kewirausahaan (entrepreneurship) merupakan terpenting bagi mereka. Selanjutnya, disusul oleh bahasa asing, kecerdasan buatan (artificial intelligence), konten kreatif (content creator) dan statistik sekaligus data analis. “Adapun tiga bidang yang paling milenial minati adalah kuliner, desain, dan kerajinan tangan,” lanjut Edbert.

Ditambahkan William Henley, Founder IndoSterling Capital, generasi milenial merupakan bonus demografi yang dimiliki Indonesia. Generasi tersebut lahir di era kecanggihan teknologi dan internet.

“Peran media sosial menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari generasi milenial. Untuk itu, pada IndoSterling Forum kelima ini, kami membahas Tantangan Generasi Milenial,” ucapnya, yang menyebutkan IndoSterling Forum merupakan forum diskusi regular dua bulanan.

Pada kesempatan itu, pembicara yang hadir selain Edbert dan William juga Deasy Sutedja (Corporate Communication Manager IndoSterling), Ainun Chonsum mewakili komunitas pengguna media sosial, dan Dody Rochadi (Managing Director Keystone Advisory Indonesia).

Pada forum diskusi sebelumnya, IndoSterling mengusung sejumlah tema seperti Implikasi Pelaksanaan Asian Games 2018 pada Potensi Ekonomi dan Kreatif; UMKM Goes Digital, Perlu atau Harus?; Memilih Pemimpin Masa Depan Pro Ekonomi Rakyat; dan Sigap Bersikap di Era Disruptif. (ant)

Berita Terkait

Putusan MK Soal Pemisahan Pemilu Nasional dan Lokal, Ketua Komisi II DPR RI: Harus ada Norma Transisi
Puan Maharani dan Sumi Dasco Akui Belum Terima Surat Pemakzulan Gibran
Pansus 5 DPRD Kab Bandung Rampung Bahas Raperda Penetapan 270 Desa, Ini Harapan Fraksi PKS
DPR RI Dikabarkan Bakal Bacakan Surat Pemakzulan Gibran
Dadang Suryana Nilai Bupati Selesaikan Program 100 Hari Kerja dengan Baik
FPP TNI Surati MPR DPR Minta Pemakzulan Gibran Rakabuming Raka, Ini Isi Suratnya…
Bersama Partai Buruh Ribuan Massa Akan Turun ke Jalan Kepung Istana dan Gedung DPR RI
Menjaring Figur Pimpinan, Rommy dan Rusli Effendi Bersitegang

Berita Terkait

Sabtu, 28 Juni 2025 - 14:33 WIB

Putusan MK Soal Pemisahan Pemilu Nasional dan Lokal, Ketua Komisi II DPR RI: Harus ada Norma Transisi

Rabu, 25 Juni 2025 - 10:42 WIB

Puan Maharani dan Sumi Dasco Akui Belum Terima Surat Pemakzulan Gibran

Rabu, 25 Juni 2025 - 08:24 WIB

Pansus 5 DPRD Kab Bandung Rampung Bahas Raperda Penetapan 270 Desa, Ini Harapan Fraksi PKS

Senin, 23 Juni 2025 - 15:57 WIB

DPR RI Dikabarkan Bakal Bacakan Surat Pemakzulan Gibran

Kamis, 12 Juni 2025 - 11:28 WIB

Dadang Suryana Nilai Bupati Selesaikan Program 100 Hari Kerja dengan Baik

Berita Terbaru