BANDUNG, bipol.co – Direktur Utama Komunikasi Pilitik Tim Kampanye Daerah (TKD) Jabar Imas Susilawati mengatakan suara perempuan berpengaruh besar dalam politik. Perempuan dianggap bisa mempengaruhi orang-orang yang ada di sekitarnya.
“Suara perempuan itu lebih besar pengaruhnya, ibu itu bisa mempengaruhi anaknya, keluarganya, suaminya, dan teman-temannya. Bagi kami sangat berpengaruh sekali untuk saat ini. Itu alasan utama kami mengundang perempuan,” katanya.
Imas mengatakan saat ini suara perempuan sudah sama dengan suara laki-laki di Jabar. Hal itu menjadi penguat pengaruh suara dalam Pilpres April mendatang. “suara perempuan di Jabar sudah hampir menyamai suara kaum laki-lak,” ujarnya di acara ‘Bincang Santai dan Beauty Class 01’ Jalan Sumatra Bandung, Rabu (27/03/209).
Menurutnya, saat ini perempuan sudah semakin pintar dan paham akan politik. Namun mereka perlu dibekali pemahaman tentang menangkal berita-berita ‘hoax’. “Jadi bekali bagaimana cara menanggapi berita, mana yang harua di sebar mana di keep.Mudah-mudahan dengan adanyabacara ini suarajokowi bisa bertambah kuat,” katanya.
Imas juga menambahkan pendekatan terhadap perempuan ini merupakan suatu langkah strategia untuk menguatkan Paslon 01 khususnya di Jawa Barat.
“Kami sengaja mengundang kaum perempuan karena kaum perempuan sudah melek politik sudah pada ngerti politik oleh karen itu kami mengundang perempuan untuk penguatan suara jokowi,” tambahnya. **
Reporter: Rahmat Kurniawan
Editor : Ude Gunadi
