BANDUNG, bipol.co – Supriatna Gumilar, anak muda dan atlet tenis meja yang baru saja terpilih sebagai Ketua Umum National Paralympic Committe Indonesia (NPCI) Jawa Barat periode 2019-2024, terlihat langsung bergerak. Tak menunggu waktu lama lagi, dia langsung tancap gas. “Saya selaku ketua NPCI Jabar yang baru akan segera melaksanakan pelatihan daerah (pelatda) guna menghadapi Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) tahun 2020 di Papua,” ujarnya Kamis (2/5/2019) di sekretariat NPCI Jabar, komplek GOR Pajajaran Bandung.
Supriatna mengatakan, pihaknya akan mengubah sistem pelaksanaan Pelatda mnenuju Peparnas 2020. Yakni dengan menyerahkan pelaksanaan kepada daerah yang dinilai punya keunggulan diatas rata-rata pada jenis Cabang Olahraga tertentu.
” Menghadapi Peparnas 2020, kita sudah membuat schedule yang dimulai dengan menggelar seleksi daerah pada bulan Juni 2019 mendatang. Untuk pelaksanaan pelatda, kita akan sebar di Kota/Kabupaten di Jawa Barat,” ujar Supriatna.
Untuk penentuan lokasi pelaksaan pelatda, Supriatna mengatakan akan mempertimbangkan berbagai hal. Tidak hanya dari sisi prestasi atau keunggulan daerah, namun dari sisi kesiapan sarana dan prasarana yang dimiliki.
Sedangkan untuk penentuan tempatnya, pihaknya akan menentukan melalui rapat pleno. “Kita akan pilih daerah mana yang layak sebagai tempat pelaksanaan pelatda bagi cabang olahraga apa sesuai dengan pengajuan mereka,” ujar Supriatna. (Deden .GP)