CIANJUR,bipol.co – Pemerintah Kabupaten Cianjur menargetkan tingkat rata-rata lama sekolah (RLS) naik 0,5 poin setiap tahunnya. Namun anggaran yang terbatas dan kesadaran pendidikan warga yang masih rendah, dinilai menjadi kendala besar yang harus dihadapi.
Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman mengatakan, banyak target pemerintah yang harus dikejar terkait dengan pendidikan yang merupakan salah satu poin penting dalam meningkatkan Indek Pembangunan Manusia (IPM).
“Pembenahan dan peningkatan di beberapa bidang berkaitan dengan Pendidikan harus dilakukan agar IPM Cianjur juga naik,” katanya, Jumat (3/5/2019).
Salah satu target yang harus dikejar Pemkab Cianjur, tutur dia RLS, dimana angkanya masih 6,9 tahun atau baru kelas 1 SMP. Sehingga pihaknya akan berupaya meningkatkan angka tersebut minimal 0,5 poin per tahun.
“RLS masih rendah, kelas 1 smp pun belum lulus. Kalau bisa mengejar 0,5 poin per tahun sudah baik, sehingga ke depan tingkat kesadaran dan partisipasi sekolah bisa meningkat lebih baik,” katanya.
Herman menjelaskan, target tersebut memang masih cukup berat, mengingat anggaran pendidikan untuk Cianjur yang masih terbatas, sementara banyak hal mulai dari fasilitas, akses dan sarana prasarana pendidikan lainnya yang harus dibenahi.
Faktor lainnya karena ada warga yang memang belum sadar menyekolahkan anaknya, atau anaknya tidak mau bersekolah. Sehingga pemkab akan melibatkan semua OPD dalam meningkatkan indeks pendidikan.
“Semua OPD harus terlibat agar target tersebut mudah terealisasikan. Kalau hanya disdik yang bergerak tentu berat, tapi kalau bersama sama akan ringan untuk mencapai target,” katanya.(ant)
Editor : Herry Febriyanto