Ujungberung Meriah dengan Bazar Murah

- Editor

Rabu, 22 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekda Jabar Iwa Karniwa meninjau bazar murah di Alun Alun Ujungberung, Selasa (21/5/2019)  foto hms

Sekda Jabar Iwa Karniwa meninjau bazar murah di Alun Alun Ujungberung, Selasa (21/5/2019) foto hms

BANDUNG.bipol.co – Pemerintah Kota Bandung bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat serta Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Jawa Barat dan Bank Indonesia (BI) menggelar acara Bazar Murah Ramadan 1440 Hijriah. Bazar digelar di Alun-alun Ujungberung, Jalan A.H. Nasution, Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung, 21-23 Mei ini.

Bazar dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Iwa Karniwa dan dihadiri Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana. Wakil Wali Kota Bandung menyambut positif bazar murah ini. Ia menyebutkan, Bazar Murah Ramadan 1440 Hijriah adalah solusi dari pemerintah dalam upaya menekan inflasi, khususnya di Kota Bandung.

“Semoga ini menjadi solusi konkret sehingga masyarakat tidak merasa panik akan terjadi kenaikan harga,” ujarnya di area bazar.

Wakil wali kota menyoroti tren Ramadan di Indonesia dan juga Kota Bandung, yaitu pola konsumsi masyarakat yang selalu meningkat. Momen ini kemudian sering dimanfaatkan para spekulan untuk menimbun barang kebutuhan pokok masyarakat. Akibatnya, para distributor pun akhirnya menaikkan harga barang.

“Hal ini secara tidak sadar didukung oleh perilaku masyarakat yang meyakini akan terjadi kenaikan harga saat lebaran, sehingga masyarakat melakukan konsumsi berlebih. Konsumsi yang berlebih ini, yang bisa memicu terjadinya kenaikan harga,” ujarnya.

Oleh karenanya, ia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membeli secara berlebihan kebutuhan pokok masyarakat. Senada dengan wakil wali kota, Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat, Iwa Karniwa juga meminta masyarakat Jawa Barat khususnya Kota Bandung agar tidak perlu panik terhadap harga pangan tiap menyambut Ramadan dan Idulfitri.

“Benar apa kata Pak Wakil Wali Kota. Tidak perlu panik, semua barang sudah aman. Karena kepanikan warga yang berujung konsumsi berlebihan akan memicu inflasi,” ujar Iwa.

Bazar Murah Ramadan 1440 Hijriyah digelar di di Alun-Alun Ujungberung, Bandung pada Selasa (21/5/2019). Beberapa harga barang yang dijual antara lain bawang putih dijual per 1/2 kilogram Rp15.000, bawang merah Rp20.000/kg, aneka sayuran serba Rp5000, paket Sembako Rp40.000, beras Premium Rp12.000/kg, gula pasir Rp11.500/kg, tepung terigu Rp8000/kg, daging Rp78.000/kg, serta ikan laut dan darat mulai dari Rp10.000.

Selain daftar di atas, dalam Bazar Murah Ramadan 1440 Hijriah juga menjual sejumlah kebutuhan lebaran lainnya seperti kue, makanan ringan, baju anak dan fesyen. Ada juga penukaran uang oleh Bank Indonesia. (rls)

Editor  Deden .GP

Berita Terkait

Dedikasi pada Keterbukaan Informasi, bank bjb Raih Penghargaan KIP 2024
bank bjb Tawarkan SBN Ritel ST013 dengan Imbal Hasil Hingga 6.50%
Dukung Pengembangan Ekonomi Daerah, bank bjb Perluas Kolaborasi dengan BP Rebana 
Mau Ekspansi Usaha, Ajukan Saja Kredit Modal Kerja Kontrak ke bank bjb
Rakor Bersama Kemendageri dan Kemenaker, Pemkab Bandung Mitigasi Deteksi Dini Isu Gejolak PHK Secara Masif
Perumda Tirta Raharja Raih Penghargaan Bergengsi Leadership Commitment dari PBB
Q3 bank bjb Catat Laba Kondsolidasi Rp1,7 Triliun
Pemerintah Komitmen Jaga Kelangsungan Industri Tekstil Dalam Negeri
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 14 November 2024 - 20:44 WIB

Dedikasi pada Keterbukaan Informasi, bank bjb Raih Penghargaan KIP 2024

Kamis, 14 November 2024 - 09:54 WIB

bank bjb Tawarkan SBN Ritel ST013 dengan Imbal Hasil Hingga 6.50%

Minggu, 10 November 2024 - 16:26 WIB

Dukung Pengembangan Ekonomi Daerah, bank bjb Perluas Kolaborasi dengan BP Rebana 

Kamis, 7 November 2024 - 21:12 WIB

Mau Ekspansi Usaha, Ajukan Saja Kredit Modal Kerja Kontrak ke bank bjb

Kamis, 31 Oktober 2024 - 17:25 WIB

Rakor Bersama Kemendageri dan Kemenaker, Pemkab Bandung Mitigasi Deteksi Dini Isu Gejolak PHK Secara Masif

Berita Terbaru