Garut Kehabisan Blanko e-KTP

- Editor

Kamis, 13 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi

ilustrasi

GARUT, bipol.co – Sebagian warga Garut mengeluhkan kekosongan blangko kartu tanda penduduk elektronik di daerah setempat sejak beberapa bulan lalu. Akibatnya warga harus menggunakan surat keterangan sementara.

“Kata petugas tidak ada blangko KTP makanya KTP elektronik saya sampai sekarang belum beres juga,” kata Ervan warga Tarogong Kaler, Garut, Kamis (13/6/2019).

Ia menuturkan, permohonan pembuatan KTP-El sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu, tetapi hingga saat ini KTP tersebut belum juga selesai dengan alasan masih proses dan terakhir saat ini tidak ada blangkonya. Sejak permohonan KTP-El itu, kata Ervan, hanya menggunakan KTP yang bersifat sementara atau Surat Keterangan (Suket) yang diterbitkan resmi dari kantor kecamatan.

“Sekarang saya mau ganti menjadi KTP elektronik utuk melengkapi persyaratan di tempat kerja, karena kalau suket tidak berlaku,” katanya.

Namun akibat blangko yang masih kosong itu, kata Ervan, terpaksa harus menunggu lagi dan tetap menggunakan suket kemudian akan menjelaskan langsung ke pihak perusahaan tentang kendala pembuatan KTP-El di Garut. “Saya bingung harus bagaimana lagi, sementara pakai suket dulu,” katanya.

Warga lainnya di Kecamatan Garut Kota mengeluhkan sama belum mendapatkan KTP-El sejak beberapa bulan lalu karena tidak tersedianya blangko di kantor kecamatan. “Sampai sekarang belum beres katanya tidak ada blangko di kecamatan, saya datang ke dinas (Dinas Kependudukan) juga sama tidak ada,” kata Budiman pemohon KTP-El warga Garut Kota.

Kekosongan blangko KTP-El tersebut tidak hanya terjadi di Kecamatan Tarogong Kaler, di sejumlah kecamatan lainnya seperti Kecamatan Garut Kota juga terjadi kekosongan blangko sehingga tidak dapat melayani pencetakan KTP-El.

Camat Garut Kota, Bambang Hapid membenarkan kekosongan blangko di Garut Kota yang sudah terjadi sejak Pemilu April 2019, hingga sekarang belum ada kepastian kapan blangko tersebut didistribusikan dari pemerintah pusat.

Kecamatan Garut Kota, kata dia, sudah melaporkan permasalahan blangko tersebut ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Garut, penjelasannya belum ada pengiriman dari pusat. “Di dinas juga kosong, belum ada pengiriman dari pusat,” katanya.

Sementara itu, pembuatan KTP-El di Kabupaten Garut tidak hanya bisa dibuat di Disdukcapil Garut, tetapi bisa dilakukan di masing-masing kantor kecamatan yang sudah dilengkapi peralatan rekam dan cetak KTP-El. (ant)**

 

Editor: Ude D Gunadi

Berita Terkait

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji
Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024
Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali
Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air
Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer
Qari Asal NTB Ini Kembali Raih Juara 1 MTQ Internasional
Menag Serukan Perjuangan Kolektif Bela Hak Palestina
Dukung Asta Cita Swasembada Pangan, Padat Karya Irigasi Kementerian PU Tahun 2024 Jangkau 12.000 Lokasi
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 20:46 WIB

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji

Jumat, 29 November 2024 - 20:08 WIB

Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024

Senin, 25 November 2024 - 19:40 WIB

Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali

Senin, 25 November 2024 - 14:24 WIB

Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air

Minggu, 24 November 2024 - 18:24 WIB

Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB