Demo Ke Kejati, GMBI Minta Wagub Jabar Diperiksa

- Editor

Selasa, 18 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, bipol.co – Ketua Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Korwil Jabar  Moch Mashur mengatakan, Kejaksaan Tinggi Jabar harus bertindak tegas terkait kasus sunat dana Bansos yang menyeret nama Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanu Ulum. Menurutnya sikap Uu yang juga mantan bupati Tasikmalaya tersebut perlu dipertanyakan.

“Kita sudah tahu bersama bahwa Wagub Jabar saat ini, atau mantan bupati Tasik, Uu dipanggil hakim dua kali namun tidak pernah hadir. Ada apa ini?” kata Mashur di Jalan LL R.E Mardinata pada Selasa (18/6/2019).

Mashur meminta kepada Kejati untuk tidak tebang pilih dalam hal penegakan hukum. “Jangan kemudian karena sebagai wakil gubernur proses hukumnya tidak dilanjutkan, jangan sampai seperti itu,” ucapnya.

Hal senada juga disampaikan Ketua GMBI distrik Kabupaten Bandung Barat A. Fauzi, Dia meminta Kejati harusnya bisa bersikap tegas dan tidak tebang pilih dalam penegakan hukum agar kepercayaan masyarakat tetal terjaga.

“Kalau ingin masih dipercaya masyarakat maka aku tindak siapapun yang diduga melakukan tindakan korupsi jangan tebang pilih,” tuturnya.

“Uu itu kan kejadianya di Kabupaten Tasik, Oded ini di Bandung, dan tidak menutup kemungkin dugaan-dugaan korupsi juga terjadi di kabupaten/kota lain, kalau tidak, jangan heran bila  muncul preseden buruk dari masyakat ke pihak Kejaksaan,” tambah Fauzi.

Perlu diketahui Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)  Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) melakukan aksi di depan Kejaksaan Tinggi Jabar pada Selasa (18/06/2019). Dalam aksi tersebut GMBI meminta Kejaksaan Tinggi Jabar tidak tebang pilih dalam hal penegakan hukum. **

Reporter: Rahmat Kurniawan

Editor: Ude D Gunadi

Berita Terkait

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji
Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024
Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali
Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air
Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer
Qari Asal NTB Ini Kembali Raih Juara 1 MTQ Internasional
Menag Serukan Perjuangan Kolektif Bela Hak Palestina
Dukung Asta Cita Swasembada Pangan, Padat Karya Irigasi Kementerian PU Tahun 2024 Jangkau 12.000 Lokasi

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 20:46 WIB

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji

Jumat, 29 November 2024 - 20:08 WIB

Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024

Senin, 25 November 2024 - 19:40 WIB

Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali

Senin, 25 November 2024 - 14:24 WIB

Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air

Minggu, 24 November 2024 - 18:24 WIB

Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB