ITF Jadi Ajang Jelang SEAG 2019

- Editor

Senin, 24 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA.bipol.co – Pengurus Pusat Persatuan Tenis Lapangan Indonesia (PP Pelti) menjadikan turnamen ITF World Tennis Tour yang berlangsung di Jakarta sebagai salah satu ajang persiapan bagi para petenis Indonesia menjelang SEA Games 2019 yang akan berlangsung di Fillipina pada 30 November hingga 11 Desember mendatang.

“Turnamen ini menjadi evaluasi untuk SEA Games nanti, ini juga persiapan kita dalam rangka SEA Games, jadi kita bisa tahu posisinya siapa saja di tunggal dan ganda,” kata Ketua Umum PP Pelti Rildo Anwar saat ditemui di Elite Epicentrum Club, Jakarta, Senin (24/6/2019).

Rildo mengatakan turnamen tersebut merupakan salah satu program yang diselenggarakan Pelti agar para petenis Indonesia bisa mengukur kemampuan masing-masing serta mengetahui kelemahan dan kekurangan petenis selama berlatih. “Pelti memperbanyak turnamen agar memberi kesempatan kepada pemain untuk bisa membuktikan dirinya selama latihan,” kata Rildo.

“Kalau kita ukur kemampuan pemain kan dari turnamen yang diikuti. Ya kita harapkan makin bergairah lagi tenis di Indonesia ini,” katanya.

Selain itu, turnamen-turnamen tersebut juga menjadi bahan pertimbangan PP Pelti dalam menentukan nama-nama petenis Indonesia yang akan diturunkan di ajang SEA Games mendatang . “Kita sedang mempersiapkan SEA Games, nanti kita evaluasi siapa yang kita turunkan di partai tunggal maupun ganda dan ganda campuran,” katanya.

Rildo mengatakan turnamen ITF Jakarta ini juga menjadi pertimbangan dalam menurunkan para petenis junior karena pada Jakarta 25K banyak petenis junior yang diturunkan ke lapangan dan cukup memiliki modal untuk melaju ke SEA Games mendatang.

“Berdasarkan ketentuan yang disampaikan oleh Kemenpora bahwa harus ada pemain junior yang masuk tim dan itu juga akan di evaluasi. Termasuk Janice Tjen kan dia kemarin 25K dapat wildcard, kalau yang 15K ini rencananya Ani,” tuturnya.

Senada dengan Rildo, Wakil Ketua Umum PP Pelti Sutikno Mulyadi juga mengatakan meskipun training camp sudah dilakukan sejak 20 Mei 2019 di Wisma Sanita Penjomponhan, Jakarta, para petenis tetap membutuhkan persiapan ekstra, yakni dengan menerjunkan mereka langsung ke sebuah turnamen.

“Pertama kan kelas 25K ya jadi di situ tentunya tantangan lebih berat, secara teknis sebetulnya beberapa pemain kita bisa mengimbangi. Hanya masalah pengalaman bertanding yang harus diperbanyak karena kalahnya hampir di rubber set semua, itu yang kita harus antisipasi di training camp,” kata Sutikno.

Lebih lanjut, Presiden Asian Tennis Federation Anil Khanna juga mengapresiasi para petenis Indonesia yang bermain di turnamen 25K maupun 15K. Ia berharap Indonesia bisa melaju hingga 500.000 dolar AS pada 2020.

“Saya pikir Pelti sudah melaksanakan turnamen dengan sangat baik, pencapaian yang sangat baik untuk para pemain junior karena mempunyai kemajuan dan modal yang bagus untuk ke depannya,” kata Anil Khanna.

ITF World Tennis Tour yang diadakan di Jakarta terbagi menjadi dua turnamen berdasarkan besaran hadiah utama, yakni 25K ITF Women’s Circuit Jakarta 2019 berlangsung sejak 17 Juni hingga 23 Juni 2019 dengan total hadiah 25.000 dolar AS dan 15K ITF Women’s Circuit Jakarta 2019 berhadiah total 15.000 dolar AS yang berlangsung pada 24-30 Juni 2019 di Elite Club Epicentrum, Jakarta. (ant)

Editor  Deden .GP

Berita Terkait

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua
Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan
Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!
Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik
Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang
Zuckerberg Ungkap 2030 Dunia Berubah Total, Kacamata Pintar Diprediksi Gantikan Fungsi HP
Sierra Oktriasa dan Alden Hugo jadi Mojang Jajaka Pinilih Kota Cimahi 2024
Ini 5 Kebiasaan Orang Sukses Menurut Pengakuan Grace Tahir
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 17:19 WIB

Bersama Syikhuna Pajada, Ribuan Jamaah Do’akan Kang DS Jadi Bupati Bandung Periode Kedua

Minggu, 10 November 2024 - 17:25 WIB

Implementasi Kepahlawanan: Runtuhkan Kultur dan Struktur Kemiskinan dan Kebodohan

Senin, 4 November 2024 - 09:18 WIB

Hati-hati Jika Ada Missed Call yang tidak Dikenal, Jangan Telepon Balik!

Minggu, 3 November 2024 - 11:43 WIB

Memperburuk Krisis Sampah Beracun, Al Generatif Bisa Hasilkan 5 Juta Ton Limbah Elekronik

Senin, 28 Oktober 2024 - 14:24 WIB

Menguak Keanekaragaman Hayati Langka di Sumedang

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB