KPAI Sebut Anak Rentan Jadi Kurir Narkoba

- Editor

Jumat, 28 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ilustrasi narkotika (foto/ant)

ilustrasi narkotika (foto/ant)

JAKARTA,bipol.co – Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Rita Pranawati mengatakan anak rentan disalahgunakan sebagai kurir narkoba sehingga orang tua perlu mengantisipasi dengan mengajarkan bahwa tidak ada sesuatu yang bisa didapat sekejap.

“Saya pernah mewawancarai beberapa anak yang disalahgunakan sebagai kurir narkoba. Dalam sehari, dia bisa mendapatkan sampai Rp3 juta,” kata Rita dihubungi di Jakarta, Jumat (28/6/2019).

Rita mengatakan salah satu permasalahan mengapa anak mau menjadi narkoba adalah karena ingin mendapatkan uang banyak dengan cara mudah dan waktu yang sekejap.

Anak yang menjadi kurir narkoba, bisa mendapatkan Rp10 juta kalau mau membawa lima kilogram sampai tujuh kilogram. Sementara kalau membawa 10 kilogram, dia bisa mendapatkan Rp20 juta.

“Yang mengerikan, saya pernah mendapati anak yang disalahgunakan sebagai kurir narkoba di Lembaga Perlindungan Khusus Anak Tangerang. Ketika ditanya apakah masih mau hidup secara baik, ternyata dia masih ingin menjadi kurir narkoba setelah keluar nanti,” tuturnya.

Karena itu, pendidikan dari orang dewasa, khususnya orang tua, agar anak tidak berpikir mencari uang dengan cara yang mudah dan waktu sekejap menjadi hal yang penting.

“Apalagi, narkoba tidak hanya bisa merusak diri sendiri, tetapi juga teman sebaya, lingkungan, hingga bangsa dan negara,” katanya.

Terkait anak-anak yang disalahgunakan sebagai kurir narkoba, Rita mengatakan tetap harus dipenuhi hak-haknya dengan menggunakan sistem peradilan pidana anak.(ant)

Editor : Herry Febriyanto

Berita Terkait

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji
Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024
Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali
Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air
Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer
Qari Asal NTB Ini Kembali Raih Juara 1 MTQ Internasional
Menag Serukan Perjuangan Kolektif Bela Hak Palestina
Dukung Asta Cita Swasembada Pangan, Padat Karya Irigasi Kementerian PU Tahun 2024 Jangkau 12.000 Lokasi

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 20:46 WIB

Sekjen FSGI Klarifikasi Soal Pengumuman Prabowo: Jadi Tidak Ada Istilah Kenaikan Gaji

Jumat, 29 November 2024 - 20:08 WIB

Gerakkan Ekonomi Nasional, Komdigi Dukung Kampanye Harbolnas dan BINA 2024

Senin, 25 November 2024 - 19:40 WIB

Dekranasda Jabar Jajaki Kerja Sama dengan Pusat Oleh-oleh Dewata Nusantara Bali

Senin, 25 November 2024 - 14:24 WIB

Usai Lawatan ke Enam Negara, Presiden Prabowo Subianto Tiba di Tanah Air

Minggu, 24 November 2024 - 18:24 WIB

Buka Jendela Jawa Barat di Bali, Amanda: Pameran Efektif untuk Menarik Buyer

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB