Dua Universitas Bergengsi Meneliti Sungai Citarum

- Editor

Selasa, 9 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Foto Arief Pratama)

(Foto Arief Pratama)

x

BANDUNG.bipol.co – Sektor 6 Satgas Citarum Harum dijadikan tempat penelitian oleh Telkom University dan Hanbat National University Korea Selatan di Oxbow Desa Bojongsoang Kabupaten Bandung, Selasa (9/7/2019).

Memilih lokasi di Sektor 6 mengingat bahwa Sektor ini tempat yang strategis dan dianggap lebih baik, sehingga pantaslah Sektor 6 ini menjadi idola bagi masyarakat apalagi dengan kurun waktu lebih kurang satu tahun lebih sudah mendapat kunjungan dari berbagai kalangan termasuk 25 media asing telah mengunjungi Sektor 6 tersebut.

Menurut Dansektor 6 Satgas Citarum Harum Kolonel Inf Yudi Zanibar , sektor 6 selalu mendapat kunjungan dari berbagai kalangan baik dari dalam maupun dari luar negeri. “Personil Satgas Citarum Harum Sektor 6 ini bekerja terus menerus tidak kenal lelah panas maupun hujan terus bekerja, semua itu dilakukan demi kepentingan masyarakat. Kalau dihitung-hitung, sudah ada sekitar 25 media asing dan peneliti yang sudah berkunjung ke Sektor 6 ini, ” ujar Kolonel Inf Yudi Zanibar.

Kolonel Yud, mengatakan, kita harus terbuka kepada siapa saja yang akan berkunjung ke Sektor 6 ini. “Siapa tahu yang datang itu membawa ide yang gemilang sehingga dapat kita aplikasikan dilapangan,” jelasnya.

Ketua penyelenggara riset  Prasetiyo Dwi Wibawa menjelaskan, bahwa kedatangannya kesini sedang mengadakan kolaborasi riset Telkom University Indonesia dan Hanbat National Universitu Korea Selatan.  “Kegiatannya ada di Citarum dan kita ingin membuat suatu alat yang bisa digunakan untuk mengukur kwalitas air ,” jelasnya.

Alat ini asli karya anak bangsa oleh Mahasiswa Telkom University yang diberi nama water kuwality monitoring. “Dengan alat sensor ini langsung diambil semple airnya, sirobot masuk keair  dan mengambang kepermukaan air nanti langsung diukur kwalitas airnya, ” ujarnya.

Kemudian tindak lanjut dari alat ini, kalau sudah berhasil nanti setelah dibandingkan dengan hasil pengukuran secara manual di laboratorium langsung, kita akan membuat robot-robot berikutnya. Dansektor 6 Kolonel Inf Yudi menambahkan, selain riset dari Telkom University dan Hanbat National University Korsel, di Sektor 6 juga ada Mahasiswa yang sedang KKN Tematik yang langsung ditangani oleh si Kabayan kang Tisna Senjaya.*

Reporter  : Arief Pratama
Editor       : Deden .GP

x
 

 

 

 

Berita Terkait

Karena Alasan Ini Kereta Tanpa Rel di IKN Akan Dikembalikan ke China
Jawa Barat Panen Penghargaan Penyiaran
Presiden Prabowo Lakukan Kunjungan Luar Negeri Perdana ke Sejumlah Negara
Pemerintah Tekankan Pentingnya Realisasikan Program secara Efisien
Bersama Perangi Judi Online, Menkomdigi : Presiden Tegaskan Tak ada Kongkalikong dan Backing
Presiden Prabowo Subianto Apresiasi Kunjungan Resmi PM Singapura ke Indonesia
Presiden Prabowo Subianto Tandatangani PP Tentang Penghapusan Piutang Macet UMKM
Pemda Provinsi Jawa Barat Borong Tiga Penghargaan

Berita Terkait

Kamis, 14 November 2024 - 16:45 WIB

Karena Alasan Ini Kereta Tanpa Rel di IKN Akan Dikembalikan ke China

Sabtu, 9 November 2024 - 11:37 WIB

Jawa Barat Panen Penghargaan Penyiaran

Jumat, 8 November 2024 - 15:53 WIB

Presiden Prabowo Lakukan Kunjungan Luar Negeri Perdana ke Sejumlah Negara

Kamis, 7 November 2024 - 16:15 WIB

Pemerintah Tekankan Pentingnya Realisasikan Program secara Efisien

Kamis, 7 November 2024 - 15:51 WIB

Bersama Perangi Judi Online, Menkomdigi : Presiden Tegaskan Tak ada Kongkalikong dan Backing

Berita Terbaru

Timnas Indonesia telan kekalahan dari Jepang 0-4, pada lagadi Grup C  Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, di SUGBK, Jakarta, Jumat malam. (Foto: Tangkapan layar/istimewa)

Olahraga

Dijebol Jepang 4-0, Shin Tae-yong Belum Lempar Handuk

Sabtu, 16 Nov 2024 - 06:52 WIB