MEKKAH, bipol.co – Sebanyak 449 calon haji yang tergabung dalam kelompok terbang Surabaya 01 atau SUB-01 tiba di Kota Mekkah, Minggu (14/7) malam waktu setempat, dan menjadi rombongan pertama jamaah haji Indonesia yang tiba di kota tempat kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Jamaah asal Magetan, Jawa Timur, tersebut datang menumpang sepuluh bus dari Madinah.
“Alhamdulillah malam ini kita menyambut kloter pertama yang bergerak dari Madinah ke Mekkah, Kloter SUB 1, dan semuanya berjalan secara lancar sukses,” kata Konsul Jenderal RI Hery Saripudin, yang menyambut jamaah.
Acara penyambutan jamaah yang juga dihadiri oleh Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Endang Jumali, Kepala Daerah Kerja Makkah Subhan Cholid, Ketua Muasasah Asia Tenggara Indra Giri, dan Ketua Sektor 6 Mekkah Ali Fikri serta jajaran PPIH Daerah Kerja Mekkah itu berlangsung meriah.
Selawat dikumandangkan untuk menyambut kedatangan jamaah di halaman Hotel Oaks di kawasan Mahbas Jin. Karpet tebal dengan taburan kelopak mawar menyambut jamaah yang turun dari bus.
Di lobi hotel, berjejer pria-pria berseragam atasan putih dan celana jin membawa baki untuk menyajikan gelas berisi air zamzam, sirup, serta kurma untuk jamaah.
Calon haji yang menggunakan kursi roda mendapatkan giliran lebih dahulu untuk memasuki hotel. “MasyaAllah, Alhamdulillah, saya sudah sampai di sini. Langsung dapat minum, dan kurma, macem-macem,” tutur Ahmad Baidowi setelah meminum air zamzam di gelasnya.
Pria berusia 69 tahun itu harus menggunakan kursi roda atau tongkat untuk mendukung mobilitas karena cedera.
“Saya baru kecelakaan sebelum berangkat haji. Ini saya baru operasi tulang belakang, sudah mendingan tapi kaki masih lemah, jadi masih harus pelan-pelan aktivitasnya,” kata Ahmad sebelum diantar ke kamar oleh petugas haji.
Sementara Mujiati (57), petani tebu asal Magetan, terharu mendapat sambutan meriah di Tanah Suci.
“Alhamdulillah, terharu saya. Tadi sampai di bawah disebar-sebarin bunga, dikasih kurma itu. Eh di atas dibagi nasi juga itu,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Hatinya makin senang begitu tahu koper yang ia bawa diantar langsung ke lantai hotel tempat dia menginap. “Sebentar saya masukkan koper ke kamar ya Mbak, itu sudah ada kopernya,” ujar Mujiati begitu mendengar namanya dipanggil oleh ketua rombongan.
Usai istirahat selama kurang lebih dua jam, jamaah haji akan bersiap melaksanakan umrah. (ant)**
Editor: Ude D Gunadi