BANDUNG, bipol.co – Kegitan pembibitan dalam menjaga kealamian Citarum Harum, termasuk di hulu sungai, sesuai arahan Dansektor Pembibitan Kol. Inf. Choirul Anam untuk menanam sereh wangi, kini dapat dirasakan langsung oleh warga Desa Tarumajaya, Kec Kertasari, Kabupaten Bandung.
Sebanyak 1.5 ton daun sereh wangi, dipanen warga masyarakat Desa Tarumajaya, dan langsung dikirim ke tempat penyulingan untuk dilakukan penimbangan.
Menurut Dansektor Kolonel Inf. Choirul Anam, ada beberapa petak lahan sereh wangi yang siap dipanen oleh warga.
“Ini baru sebagian saja yang dipanen, karena kapasitas penyulingan masih terbatas,” jelasnya, Kamis (25/7).
Dirinya menambahkan, ini bukti untuk bisa menambah pendapatan warga.
“Apalagi sereh wangi hanya diperlukan daunnya, sementara batangnya tetap masih bisa tumbuh lagi,” ungkap Dansektor Pembibitan yang didampingi Pasi Ops. Sektor di lokasi penimbangan.
Untuk satu ton daun sereh wangi bisa menghasilkan sekitar 7 kg minyak, dengan luas sebaran tanaman sereh wangi, warga bisa secara bergiliran melakukan panen.
“Masyarakat jangan pernah takut untuk menanam sereh wangi, karena kami sudah siapkan semuanya. Warga tinggal tanam, kirim. lalu timbang, dan dibayar. Intinya, apa pun yang kami sarankan untuk ditanam, semua untuk kesejahteraan masyarakat,” paparnya.
Selain menyaksikan panen dan penimbangan sereh wangi, Dansektor berkesempatan memberikan bibit sereh wangi kepada beberapa petani penggarap.**
Reporter: Arief Pratama
Editor: Hariyawan
