JAKARTA, bipol.co -Presiden Jokowi membantu satu ekor sapi kurban seberat 1,1 ton untuk Kabupaten Mamuju yang akan diserahkan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat kepada Pemerintah Kabupaten Mamuju, usai pelaksanaan Shalat Idul Adha di Masjid Syuhada, pada Minggu (11/8/2019).
Dilaporkan dari Mamuju, Sabtu (10/8/2019) sore, sapi berbobot 1,1 ton itu terlihat diikat di samping Masjid Agung atau Masjid Syuhada Kabupaten Mamuju. Warga yang berada di sekitar Masjid Syuhada terlihat antusias melihat lebih dekat sapi kurban bantuan Presiden Joko Widodo untuk warga Kabupaten Mamuju itu.
“Sapi kurban bantuan Presiden Jokowi ini tiba di Mamuju tadi malam (Jumat malam),” kata Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Hewan, UPTD Laboratoriam Diagnostik Kesehatan Hewan dan Kesmavet Dinas Pertanian Provinsi Sulbar drh Rinandar Sahara di Mamuju, Sabtu.
Rinandar mengatakan sapi dengan tinggi 1,70 sentimeter dan panjang dua meter yang oleh pemiliknya diberi nama Tyson itu dalam kondisi sehat. “Tadi sudah kami periksa dan kondisinya sehat dan bagus. Hidungnya berlendir, umurnya juga sudah tiga tahun lebih dan saya lihat itu dari giginya yang sudah pernah tanggal. Matanya juga bagus, tidak dalam keadaan anemia dan kulitnya tidak ada kutu. Yang jelas semuanya bagus,” kata Rinandar.
Sapi kurban bantuan Presiden Joko Widodo itu didatangkan dari Kabupaten Polewali Mandar dan dibeli dari seorang peternak bernama Abdul Rahim. Sapi kurban tersebut rencananya akan disembelih usai Shalat Ied di Masjid Syuhada Kabupaten Mamuju untuk kemudian akan dibagikan kepada masyarakat di daerah itu.
Terkait keamanan hewan kurban pada Idul Adha 2019, Firnandar menyampaikan bahwa telah mengerahkan tim pemeriksa kesehatan hewan kurban ke enam kabupaten di Sulbar.
Dari hasil pemeriksaan itu lanjutnya, seluruh hewan kurban aman dan terbebas dari penyakit. “Kemarin (Jumat) telah melakukan pemeriksaan terhadap 18 hewan kurban di Polda Sulbar dan hari ini pemeriksaan kesehatan hewan kurban bantuan Presiden. Kami juga akan memeriksa 26 ekor hewan kurban milik Muhammadiyah dan beberapa titik lainnya di Mamuju,” terangnya. (ant)**