Pemotongan Hewan Kurban di RPH Ciroyom Meningkat

- Editor

Senin, 12 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Humas Pemkot Bandung

Foto Humas Pemkot Bandung

BANDUNG.bipol.co – Pemotongan hewan kurban di Rumah Potong Hewan (RPH) Ciroyom pada Hari Raya Idulahda 2019 meningkatan. Berkaca pada tahun 2018, jumlah hewan kurban yang dipotong di RPH Ciroyom sebanyak 170 ekor sapi. Sedangkan tahun ini, RPH Ciroyom menyembelih 196 ekor sapi.

“Pada prinsipnya, kami memotong hewan kurban sapi. Peningkatan berkisar di angka 5 persen dari tahun sebelumnya,” ujar Kepala UPT RPH Ciroyom, Endang Priatna di RPH Ciroyom, Jalan Arjuna, Bandung, Minggu (11/8/2019).

HIngga Minggu (11/8/2019) pukul 09.00 WIB, sudah ada 36 ekor sapi yang dipotong. Pemotongan hewan kurban di RPH Ciroyom masih terus berlangsung hingga Rabu (14/8/2019) mendatang.

Setelah dipotong, hewan kurban tersebut kemudian diserahkan kepada pihak pemohon untuk pemisahan bagian tubuh. “Untuk pemoho, kebanyaknyan dari masyarakat. Seperti pihak DKM, juga dari Polrestabes Bandung,” papar Endang.

Ia menjelaskan, jika masyarakat yang ingin memotong hewan kurban di RPH Ciroyom harus terlebih dahulu mendaftarkan hewan yang akan dipotong tersebut.

“Ini cukup berbeda, ya. Tahun lalu itu masyarakat datang, lalu kami layani untuk pemotongan. Kalau tahun ini, prosedurnya harus mendaftar ke Dispangtan (Dinas Pengan dan Pertanian) Kota Bandung, lalu kemudian mendapat surat untuk izin pemotongan hewan kurban. Lalu surat tersebut diberikan kepada kami,” bebernya.

Pemotongan hewan kurban di RPH Ciroyom berlangsung mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB.

Sementara itu, Kepala Dispangtan Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar menyebutkan, permintaan masyarakat untuk melakukan pemotongan hewan kurban di RPH Ciroyom cukup tinggi. Oleh karena itu, pihaknya menyiapkan 20 orang penjagal atau pemotong hewan kurban di RPH Ciroyom.

“Jadi, pemotongan satu ekor sapi itu dikerjakan oleh dua orang,” ujar Gin Gin.

Ia juga menyebutkan, naiknya pemintaan untuk pemotongan hewan kurban di RPH Ciroyom adalah dampak positif dari kenaikan angka hewan kurban di Kota Bandung. Jumlah hewan kurban di Kota Bandung pada tahun ini mengalami kenaikan hingga 76,71 persen. (rls)

Editor  Deden .GP

Berita Terkait

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah
Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam
Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju
Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan
Peringati HUT Ke-53 KORPRI, Sekda Indramayu Pimpin Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan
Telan Rp10 Miliar, Gedung Setda Kabupaten Bandung yang Baru Diresmikan
BENCANA BANJIR Bey Machmudin Tinjau Solokanjeruk dan Dayeuhkolot Tanggul sungai jebol

Berita Terkait

Senin, 2 Desember 2024 - 15:36 WIB

Cegah Inflasi, Pemkab Bandung Barat Selenggarakan Gerakan Pangan Murah

Sabtu, 30 November 2024 - 10:22 WIB

Kirmir Jebol TPU Cikutra, Pemkot Bandung Relokasi 19 Makam

Sabtu, 30 November 2024 - 07:49 WIB

Jabar Perkuat Kesiapsiagaan Hadapi Potensi Bencana Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Sabtu, 30 November 2024 - 06:49 WIB

Jeje – Asep Ismail Terpilih, Harapan Baru untuk Bandung Barat yang Lebih Maju

Jumat, 29 November 2024 - 20:24 WIB

Menengok Jalan di Kawasan Alun-alun Kota Cimahi Usai Dilakukan Penataan

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB