Ridwan Kamil Dinilai Belum Mampu Berkomunikasi Secara Baik dengan Kepala Daerah

- Editor

Kamis, 5 September 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Asep Warlan.* ist.

Asep Warlan.* ist.

BANDUNG, bipol.co – Pakar Politik dan Pemerintahan Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) Bandung, Asep Warlan, menilai Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, belum mampu berkomunikasi secara baik dengan kepala daerah kabupaten/kota. Padahal, komunikasi menjadi langkah penting untuk mewujudkan visi Jabar Juara Lahir Batin.

Menurutnya, Ridwan Kamil tidak perlu lagi melihat perbedaan partai yang menjadi latar belakang setiap pimpinan di daerah tingkat dua. Namun, Ridwan Kamil harus mengedepankan paham yang bisa diselaraskan, disinergikan menjadi satu irisan yang bisa dilakukan untuk membangun Jawa Barat bersama-sama.

“Kuncinya, gubernur adalah bagaimana Ridwan Kamil bisa berkoordinasi, berkomunikasi, bersinergi dengan kabupaten/kota. Tanpa itu yang bagus, mereka akan melihatnya begini sok we gubernur ngabangun sorangan,” ujarnya melalui sambungan telepon, Kamis (05/09/2019).

Asep menyebut, kepala daerah kabupaten/kota menginginkan pola komunikasi intensif dan bagus sebagai mitra dalam membangun Jawa Barat yang tidak menggurui ibarat atasan kepada bawahan. Untuk itu, Ridwan Kamil perlu memperbaiki pola komunikasi antara gubernur dengan bupati/walikota.

“Jabar Juara Lahir Batin itu bukan semata-mata Jabarnya, tetapi kabupaten/kota juga harus ikut, jangan terlalaikan, jangan terbiarkan,” imbuhnya.

Meski demikian, lanjutnya, Ridwan Kamil telah memiliki program Kopi Darat (Kopdar) bersama bupati/walikota. Namun program tersebut masih dinilai sebagai seremonial dan formalitas serta tidak memiliki substansi yang berujung kesepakatan untuk membangun Jawa Barat.

Program yang telah berjalan tersebut harus memiliki substansi dan kesepakatan bersama dalam pembangunan mulai dari ujung Barat di Bekasi hingga ujung Timur di Ciamis. Tentunya, komitmen bersama menjadi langkah penting yang harus diperkuat ke depannya.

“Hemat saya, penting meyakinkan kabupaten/kota bahwa Juara itu Juara bersama. Jangan hanya formalitas, basa-basi. Hanya pencitraan gubernur bagus komunikasinya,” pungkasnya.**

Reporter: Iman Mulyono

Editor: Hariyawan

 

Berita Terkait

KPU Jabar dan Kabupaten Bandung Touring Demokrasi Road to 27 November 2024
Kadin Kab.Bandung Barat Selenggarakan Dialog Terbuka Calon Bupati-Wakil Bupati
Bakesbangpol Kabupaten Bandung Ajak Ormas dan LSM Sukseskan Pilkada Damai, Masyarakat Tidak Golput
KPU Kabupaten Bandung Lakukan Bimtek Terhadap 314 Anggota PPK
Gun Gun Gunawan Minta Masyarakat Jangan Ragu untuk Melaporkan bila Terjadi Pelanggaran Pilkada
Melalui PAW, Agus Setiawan Resmi jadi Anggota DPRD Kabupaten Bandung Gantikan Gun Gun Gunawan
Legislator NasDem Imam Soetanto Harap Paslon Terpilih Perhatikan Generasi Muda untuk Berkarya
Atas Perintah Ketum, Agus Yasmin Tegaskan Kader NasDem Harus Menangkan Ilham Habibi dan Kang DS

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 08:28 WIB

KPU Jabar dan Kabupaten Bandung Touring Demokrasi Road to 27 November 2024

Kamis, 14 November 2024 - 13:41 WIB

Kadin Kab.Bandung Barat Selenggarakan Dialog Terbuka Calon Bupati-Wakil Bupati

Rabu, 13 November 2024 - 19:57 WIB

Bakesbangpol Kabupaten Bandung Ajak Ormas dan LSM Sukseskan Pilkada Damai, Masyarakat Tidak Golput

Selasa, 12 November 2024 - 20:23 WIB

KPU Kabupaten Bandung Lakukan Bimtek Terhadap 314 Anggota PPK

Senin, 11 November 2024 - 14:04 WIB

Gun Gun Gunawan Minta Masyarakat Jangan Ragu untuk Melaporkan bila Terjadi Pelanggaran Pilkada

Berita Terbaru

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2024).

NASIONAL

Meutya Hafid Minta Platform Digital Perangi Judi Online

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:54 WIB