Di Namibia, Produk Indonesia Kian Diminati

- Editor

Minggu, 13 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengunjung Polagra Food Fair 2019 antri di paviliun Indonesia ingin mencoba sampel produk mie instant dan kopi Indonesia. (KBRI)

Pengunjung Polagra Food Fair 2019 antri di paviliun Indonesia ingin mencoba sampel produk mie instant dan kopi Indonesia. (KBRI)

LONDON.bipol.co – KBRI Windhoek mempromosikan produk Indonesia yang dipamerkan pada International Trade Expo (SWAITEX) 2019 yang berlangsung di The Dome, Swakopmund di kota Swakopmund, Provinsi Erongo, sekitar 400 km dari ibukota Namibia, Windhoek sejak tanggal 9 hingga 12 Oktober 2019.

Pensosbud KBRI Windhoek, Miranto Suwandi kepada Antara , Sabtu, menyebutkan produk Indonesia yang dipromosikan untuk pertama kalinya seperti batik, produk kerajinan tangan, makanan ringan dalam kemasan, minuman kesehatan, produk kertas dan produk kecantikan, KBRI Windhoek juga mendiseminasikan informasi pariwisata Indonesia dan informasi bebas visa kunjung untuk kunjungan 30 hari bagi warga negara Namibia.

KBRI Windhoek sebelumnya juga mempromosikan produk-produk Indonesia dalam Windhoek Industrial and Agricultural Show di Windhoek Showgrounds, Windhoek, Namibia, yang berlangsung dari 30 September hingga 5 Oktober 2019.

Minat para pengunjung terhadap produk Indonesia yang dipamerkan cukup tinggi. Beberapa produk seperti baterai mobil, ban mobil, panel surya, kertas, hair products, dan produk kertas menjadi incaran pengusaha Namibia di pameran kali ini.

Beberapa dari pengusaha tersebut malahan langsung tertarik untuk datang ke Trade Expo Indonesia yang akan diadakan tanggal 16 hingga 20 Oktober 2019 di ICE BSD City, Tangerang, Banten.
Partisipasi rutin KBRI Windhoek pada pameran di Namibia bertujuan untuk menangkap peluang pasar dan menjembatani para calon buyer dengan perusahaan di Indonesia.

Peluang besar pasar Namibia dapat digarap oleh lebih banyak pengusaha Indonesia. Agar transaksi dagang lebih cepat terjadi, perlu partisipasi fisik para pengusaha Indonesia pada berbagai pameran. (ant)

Editor   Deden .GP

Berita Terkait

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M
bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi
Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar
Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi
bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG
bank bjb Pelopori Penerbitan Surat Berharga Perpetual Rupiah di Indonesia
bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024
bank bjb Raih The Best Indonesia IT & Digital Operational Excellence Award 2024

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 15:38 WIB

DPRD Setujui RAPBD dan Dua Reperda Perumda Tirta Raharja, Bupati: Pemkab Bandung Sertakan Modal Rp 200 M

Jumat, 29 November 2024 - 10:54 WIB

bank bjb Raih Indonesia Best CMO Award 2024 dari Warta Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 19:58 WIB

Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Produktivitas Padi Terbesar di Jabar

Kamis, 28 November 2024 - 17:48 WIB

Pemdaprov Jabar – Bank Mandiri Teken Kerja Sama Pengembangan Ekonomi

Kamis, 28 November 2024 - 17:14 WIB

bank bjb Raih 2 Penghargaan dalam Bidang ESG dan GCG

Berita Terbaru

BAZNas Sumedang bekerjasama dengan BAZNas RI berhasil membangun kembali rumah milik Adun (73) tidak layak huni di Dusun Tarogong, RT 008 RW 003, Cijeungjing l, Kecamatan Jatigede. Foto: Humas Sumedang.

NEWS

BAZNas Perbaiki Rumah Adun yang tidak Layak Huni

Senin, 2 Des 2024 - 16:08 WIB