BANDUNG, bipol.co – Terlantarnya dua TKW Asal Karawang di Irak, harus disikapi serius pemerintah daerah dan pusat.
Menurut salah satu anggota DPRD Jabar dari Fraksi PKB, Asep Suherman, terungkapnya dua TKW asal Karawang yang terlantar harus dijadikan bahan evaluasi perihal pengiriman TKW.
“Kejadian TKW asal Karawang ini, karena minimnya info di masyarakat tentang moratorium. Padahal ‘kan itu negara Timur Tengah ada moratorium tentang TKI atau TKW,” paparnya, Kamis (17/10) di gedung DPRD Jabar
Asep menambahkan, pola seperti dua TKW Karawang yang terlantar di Irak ini, diduga dengan mengaburkan identitas palsu.
“Saya pernah melakukan diskusi dengan migrant care internasional perihal TKW terlantar. Biasanya identitas asli dikaburkan, menjadi identitas palsu. Misalnya aslinya orang Karawang, disuruh pakai identitas orang Cianjur, atau sebaliknya,” paparnya.
Dirinya melihat, kasus dua TKW ini harus segera diatasi dan dilakukan penanganan langkah cepat.
“Harus cepat ya, kasihan juga jika tidak segera disikapi oleh Pemprov bahkan Pemerintah Pusat,” pungkasnya.**
Reporter: Arief
Editor: Hariyawan